Ade Namnung dan Mike Mohede Meninggal di Usia Muda karena Penyakit yang Sama, Bukti Pola Makan Keduanya Jadi Penyebab Utama?
SajianSedap.com - Nama Ade Namnung dan Mike Mohede kini hanya hidup dalam kenangan para penggemarnya.
Soalnya, dua sosok tenar ini sudah telah pergi meninggalkan dunia untuk selama-lamanya.
Ade Namnung meninggal lebih dulu pada tahun 2012 lalu.
Sedangkan, Mike Mohede meninggal pada tahun 20156 lalu.
Sama-sama bertubuh tambun, keduanya meninggal mendadak lantaran penyakit yang sama, yaitu serangan jantung.
Benarkah pola makan keduanya jadi penyebab utama penyakit mematikan ini?
Mike Mohede Meninggal Saat Tidur Siang
Tentu kita masih ingat dengan sosok Mike Mohede
Penyanyi bertalenta jebolan salah satu ajang pencarian bakat itu secara mendadak meninggal dunia pada tahun 2016.
Manajer Mike Mohede, Rizal Djamal, mengatakan Mike meninggal pada saat tidur siang, usai bermain playstation di kediamannya.
Padahal saat itu usianya masih 33 tahun.
Kepergiannya pun menyisakan duka terdalam, khususnya bagi teman-temannya yang juga berasal dari ajang pencarian bakat.
Dilansir Tribun News, Mike meninggal di RS Premiere Bintaro akibat serangan jantung.
"Terus Mike izin tidur terus nggak lama temennya lihat posisi tidur Mike berbeda. Pas dipanggil-panggil nggak nyahut. Lalu dia berusaha membangunkan Mike tapi nggak direspons," lanjut dia.
Indra mengatakan Mike meninggal sekitar pukul 17.30 WIB di kediamanya, Jalan Kuricang Raya 6C-1/21 Bintaro Jakarta Selatan.
Djamal menambahkan, pada saat dibawa ke rumah sakit, nyawa mike sudah tidak dapat diselamatkan tim dokter.
"Kalau kata dokter salah satu kemungkinan karena serangan jantung," ujar Indra ketika ditemui di Rumah Sakit Premier Bintaro, Sektor 7, Tangerang Selatan, Minggu (31/7/2016).
Ade Namnung Sempat Masuk Rumah Sakit
Pelawak dan presenter bertubuh tambun, Ade Namnung, dikabarkan meninggal dunia.
Pelawak bernama asli Syamsul Effendi itu meninggal dunia pada Selasa (31/1/2012) pukul 11.45 Wib.
Sebelumnya, Ade sempat ambruk dan harus dirawat di RS Mitra Keluarga Surabaya pada 18 Desember 2011.
Pria kelahiran Jakarta 1 April 1977 ini ternyata terserang stroke dan mengalami pendarahan di otaknya.
Meski begitu, Ade sepertinya tak mau menyerah dengan penyakitnya.
Baru beberapa hari dirawat dan belum sembuh benar, Ade sudah nekat menjadi presenter dalam acara di RS Mitra Keluarga Surabaya.
Setelah itu, kondisi kesehatan Ade pun perlahan mulai membaik.
Namun entah bagaimana, Ia kembali menjalani pengobatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur hingga akhirnya meninggal dengan vonis komplikasi serangan jantung dan stroke.
Hubungan Obesitas dan Serangan Jantung Mendadak
Kematian mendadak dua pria bertubuh tambun ini layaknya menyadarkan kita semua kalau obesitas berhubungan sangat erat dengan penyakit berbahaya seperti serangan jantung.
Ya, selama ini, obesitas memang diketehui bisa muncul karena pola makan yang tidak sehat atau tidak seharusnya.
Mengapa demikian?
Obesitas atau kelebihan berat badan adalah suatu kondisi dimana tubuh memiliki timbunan lemak berlebih di beberapa bagain tubuh.
Timbunan lemak inilah yang bisa jadi momok mengerikan munculnya berbagai penyakit akut mulai dari diabetes, kolesterol, stroke hingga serangan jantung.
Pasalnya, tubuh yang lebih besar otomatis memerlukan darah yang lebih banyak.
Jadinya, jantung akan memompa lebih banyak darah daripada sebelumnya.
Tapi, bukannya berdetak lebih sering, jantung malah akan bertambah besar agar bisa mengalirkan lebih banyak darah pada setiap detakan.
Peningkatan aliran darah dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang merupakan penyebab utama penyakit jantung.
Selain itu, ukuran jantung yang lebih besar juga bisa menyebabkan gagal jantung hingga serangan jantung mendadak.
Belum lagi, pada orang yang obesitas, momok jantung koroner juga harus diwaspadi.
Jantung koroner adalah kondisi di mana arteri jantung tersumbat lemak sehingga bisa menyebabkan serangan jantung mendadak.
Karena itu, Anda yang bertubuh obesitas patut selalu waspada.
Soalnya, obesitas membuat serangan jantung yang menyerang orang tua kini juga mengancam anak muda.
Kuncinya cuma satu, atur pola makan dan jalani diet sehat sehingga berat badan bisa ideal.
Selain terhindar dari momok serangan jantung, penampilan tubuh juga pasti jadi lebih indah dilihat.