Bela-belain Tidur di Warung, Pelaku Pembakar Mobil Mewah Via Vallen Ternyata Sudah 7 Hari Mengintai Rumah Sang Pedangdut

By Raka, Rabu, 1 Juli 2020 | 12:15 WIB
Pelaku sudah seminggu mengincar Via Vallen (Instagram.com/@viavallen)

SajianSedap.com - Via Vallen dan keluarga harus merasakan pengalaman yang kurang menyenangkan.

Hal ini lantaran mobil Aplhard mewahnya dibakar oleh seseorang.

Bahkan terkuak fakta terbaru soal sang pelaku pembakaran.

Baca Juga: Sudah Punya Rumah Sendiri di Umur 25 Tahun, Adik Via Vallen Ternyata Gak Kalah Kaya dari Sang Kakak! Pantas Dapur Terus Ngebul

Polisi terus menyelidiki motif di balik pembakaran mobil Via Vallen, Selasa (30/6/2020) pagi tadi.

Setelah mobil Toyota Alphard tersebut berhasil dipadamkan dari api, polisi langsung mencari pelaku pembakaran mobil.

Tak butuh waktu lama, Polsek Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur langsung menangkap dan mengamankan pelaku.

Pria terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen ini berlagak bego alias gendeng.

Tidak jelas jawabannya setiap kali ditanya petugas.

Sudah 7 hari mengintai rumah

Informasi yang dihimpun Surya.co.id, terduga adalah pria berinisial P.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji menemui pria 41 tahun asal Jalan Pabrik Tenun, Kelurahan Sie Putih Timur, Kecamatan Medan, Kota Medan tersebut.

Baca Juga: Terima Kenyataan Pahit Adiknya Positif Virus Corona, Via Vallen Lakukan Hal Ini Agar Tidak Dicibir Para Tetangga

Baca Juga: Rumahnya Tertimbun Lumpur Lapindo, Semua Pasti Takjub Hunian Baru Via Vallen, Ruang Makannya Sampai Jadi Sorotan

Baca Juga: Depresi Selama 2 Bulan, Via Vallen Sempat Tidak Mau Tampil Di Televisi Karena dapat Komentar Pedas Warganet

Wartawan SURYA.co.id berkesempatan mendengarkan obrolan Kapolres dengan Pije.

"Saya pengen ketemu Via," jawab pria berwajah seperti warga India tersebut.

Diceritakan, dia datang dari Cikarang.

Nggandol truk, hingga beberapa kali selama tiga hari sampai akhirnya tiba di Tanggulangin, Sidoarjo.

"Sampai di Sidoarjo sudah tujuh hari lalu," akunya.

Tujuh hari di Sidoarjo, pria ini mengaku tidur di depan warung di dekat jalan masuk menuju Desa Kalitengah.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 

 

Selama itu, saat siang dia juga riwa-riwi ke sana kemari mencari rumah Via.

"Awalnya saya hanya tahu rumahnya di Kalitengah. Itu dari medsos.

Makanya tanya-tanya terus. Sampai akhirnya ketemu," jawab Pije saat ditanya Kapolres.

Diakuinya, tulisan di tembok adalah tulisannya. Tapi tidak menjelaskan secara jelas.

Hanya dikatakan tulisan 79 itu merupakan tanggal lahirnya.

Baca Juga: Foto Berdua dengan Bos Stasiun Televisi, Penampilan Baru Via Vallen Panen Komentar Pedas Warganet, 'Kok Beda Banget Ya?'

Pije mengaku sudah beberapa kali mendatangi rumah itu, tapi ketika ditanya tentang aksinya membakar mobil Via Vallen, dia ngelantur.

Dia bilang habis menenggak minuman keras.

Kemudian bercerita aneh lagi, katanya mencari Via Vallen karena ponsel miliknya dibawa oleh teman Via Vallen.

Menurut Kapolres, keterangan pelaku ini belum bisa dimasukkan BAP.

"Dia masih ngelantur. Kita beri waktu dulu, mungkin masih mabuk atau kurang tenang," kata Sumardji.

Di sisi lain, polisi terus mengorek keterangan dari para saksi. Termasuk keluarga Via Vallen dan beberapa saksi lain.

Baca Juga: Tidak Kalah Tajir dari Sang Kakak Sampai Punya Rumah Sendiri Di Usia 25 Tahun, Begini Cara Adik Via Vallen Mencari Sesuap Nasi

Petugas juga mendalami CCTV dan melakukan olah TKP.

Tak hanya itu, polisi juga menemukan barang bukti berupa alat perdukunan yakni bambu kuning dan juga jenglot di tas pelaku.

Artikel ini telah tayang di Nakita.grid.id dengan judulu 'Tak Hanya Bawa Jenglot, Pelaku Pembakar Mobil Via Vallen Akui Sudah 7 Hari Mengintai Rumah Via Vallen, 'Tidur di Depan Warung''