Deretan Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Setelah Naik Sepeda, Bukan Sehat Malah Jadi Rugi Besar

By Raka, Selasa, 7 Juli 2020 | 16:15 WIB
Ilustrasi sepeda. ()

SajianSedap.com - Meningkatnya penjualan sepeda menjadi tanda jika masyarakat mulai sadar akan sehat.

Ditambah lagi dengan adanya sepeda, udara di kota jadi semakin bersih.

Meski kini menjadi hobi baru, ada baiknya kita memperhatikan pola makan saat sebelum dan sesudah naik sepeda.

Baca Juga: Agung Hercules Meninggal Karena Kanker Otak Padahal Rajin Olahraga, Sebelumnya Sempat Minta Sahabat Jauhi Makanan Ini!

Merasa lapar setelah olahraga seperti bersepeda?

Tentu bukan Sase lovers saja yang merasakan hal ini.

Hampir semua orang yang baru saja selesai beraktivitas, pasti akan merasa lapar dan ingin makan sesuatu.

Terkadang, ini bisa bikin dilema, apakah harus menahan lapar setelah olahraga atau tetap menuruti keinginan perut setelah olahraga.

Sebenarnya boleh tidak makan setelah olahraga? Atau haruskah menahan lapar agar sesi olahraga tidak sia-sia?

Apapun olahraga yang dilakukan, tetap menghabiskan energi.

Baca Juga: Pria Ini Meninggal Mendadak Usai Minum Air Dingin Setelah Olahraga, Ternyata Ini yang Terjadi dalam Tubuh Jika Minum Air Es saat Badan Panas

Baca Juga: Stop Sekarang Juga! Konsumsi 5 Makanan Ini Sebelum Olahraga Malah Sebabkan Penyakit!

Baca Juga: Padahal Istri Orang Penting, Bella Saphira Olahraga di Luar Rumah Tanpa Masker dan Alat Pelindung

Maka itu, banyak orang yang kemudian merasa perut keroncongan setelah olahraga.

Makanan yang boleh dan tidak setelah olahraga

Sebenarnya, sah-sah saja jika kita makan setelah olahraga, bahkan kita sudah boleh makan sekitar 15-30 menit setelah olahraga selesai.

Tubuh tetap butuh asupan makanan sebagai pengganti energi yang sebelumnya telah terkuras.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 

Olahraga yang sebelumnya dilakukan tidak akan sia-sia jika kita makan setelahnya.

Pasalnya, ketika berolahraga, kita membakar cadangan lemak yang terpakai sebagai bahan energi.

Nah, makanan yang kita santap setelah olahraga tidak akan langsung berubah menjadi cadangan lemak menggantikan dibakar saat olahraga.

Makanan baru akan diubah menjadi lemak jika memang kebutuhan makanan jaringan dan sel tubuh sudah terpenuhi.

Sisanya baru akan menjadi lemak.

Baca Juga: Duh! Nekat Jogging Tanpa Masker Saat Wabah Virus Corona, Seorang Dokter Malah Ngotot Saat Ditegur Petugas! Warganet: 'Biarkan Dia Olahraga di Penjara!

Lagi pula, otot-otot kita membutuhkan energi dan makanan pengganti setelah bekerja keras.

Dengan begitu, otot bisa pulih kembali dan kita pun mampu kembali melanjutkan aktivitas atau bahkan melakukan olahraga pada jadwal berikutnya.

Jadi, tidak perlu merasa bersalah jika merasa kelaparan dan ingin makan setelah olahraga.

Akan tetapi, hati-hati dengan porsi dan jenis makanan yang kamu pilih Jangan mentang-mentang perut keroncongan, kamu boleh makan dalam porsi yang banyak.

Tetap saja, harus mengatur dan memilih makanan yang sehat.

Konsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang antara karbohidrat, protein, dan lemak.

Hindari makanan yang berlemak tinggi setelah berolahraga.

Hindari juga makan makanan yang berat setelah berolahraga.

Baca Juga: Sering Dianggap Jorok, Ternyata Makan Pakai Tangan Lebih Baik Untuk Kesehatan, Berikut Penjelasannya

Ini hanya akan membuat perut “kaget”.

Alih-alih memakan menu tinggi kalori, sebaiknya ganti dengan makanan yang ringan tapi cukup bisa menggantikan energi yang hilang.

Jika merasa pusing dan lemah setelah berolahraga, makanan atau camilan manis cukup bisa membantu memulihkan energi dengan cepat.

Selain itu, kita juga bisa makan buah-buahan yang punya kandungan gula alami.

Salad atau gado-gado juga bisa menjadi pilihan.

Setelah itu, selang 30-60 menit kamu bisa mengonsumsi makanan berat.

Dengan catatan, jika memang sudah jadwalnya makan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apakah Boleh Langsung Makan Setelah Olahraga?"