Makanan Penyebab Autoimun, Bumbu Dapur ini Ternyata Bisa Sebabkan Autoimun yang Belum Ada Obatnya

By Virny Apriliyanty, Sabtu, 11 Juli 2020 | 18:30 WIB
Makanan Penyebab Autoimun, Bumbu Dapur ini Ternyata Bisa Sebabkan Autoimun yang Belum Ada Obatnya (Tribunmanado.com)

Selain itu, seorang ahli imunobiologi dari Universitas Yale, David Hafler juga sempat melakukan penelitian mengenai garam dan multiple sclerosis.

Hafler meneliti kaitan antara garam dan penyakit autoimun ketika ia sedang melakukan riset tentang mikroba usus, sebuah sensus mikroba usus dan fungsi sel pada 100 orang sehat.

Ia menemukan ketika orang-orang tersebut makan di restoran cepat saji lebih dari satu kali seminggu, mereka menunjukkan peningkatan level sel inflamasi yang merusak.

Sel autoimun yang aktif tersebut diketahui adalah sel T helper 17 atau sel Th17, yakni sel yang memicu inflamasi yang sebenarnya penting dalam melawan patogen.

Tetapi sel ini juga terkait dengan penyakit imun seperti multiple sclerosis, psoriasis, artritis rematoid, dan sebagainya.

Baca Juga: Kanker Paru-paru Renggut Nyawa Istri Indro Warkop di Usia 59 Tahun, Siapa Sangka 4 Makanan Enak Ini Bisa Jadi Penyebab Utamanya!

Dalam dunia kedokteran saat ini, pengobatan penyakit autoimun, seperti multiple sclerosis adalah dengan memanipulasi fungsi sel T.

Meski tim peneliti belum mengetahui dengan jelas bagaimana terjadinya penyakit autoimun dan kaitannya dengan aktivitas sel T tadi, namun mereka yang menderita penyakit autoimun disarankan untuk membatasi asupan garamnya.

2. Pola Makan yang Salah

Autoimun dipercaya sangat erat dengan pola makan sehari-hari. 

Karenanya, menurut Susan Hartono MSc, CHt, saat ditemui Tribun Bali di acara Pelatihan Autoimun Berbagi Bahagia, di Gapet Garden, Minggu (30/6/2019) penyakit autoimun bisa dikendalikan dengan hidup sehat salah satunya mengonsumsi makanan alami dan sehat.