Trauma Di Atas Ranjang karena Pernikahan Pertama, Yuni Shara Kini Bongkar Sosok Calon Suami Idamannya! Seperti Raffi Ahmad?
Sajiansedap.com - Anda tentu sudah mengenal penyanyi Yuni Shara.
Tahukah anda? pernikahan pertama Yuni Shara ternyata sempat membuat dirinya trauma di atas ranjang.
Tak banyak yang tahu kalau kakak Krisdayanti ini sudah dua kali menikah loh.
Ya, sebelum menikah dengan Henry Siahaan di tahun 2002, Yuni Shara pernah menikah dengan seorang pria bernama Raymond Manthey.
Pernikahan pertamanya ialah dengan sosok pria tampan bernama Raymond Manthey.
Kala itu Yuni Shara masih berumur 21 tahun.
Melansir dari tayangan My Life My Story Yuni Shara, Yuni Shara mengungkap kalau status Raymond kala menikah adalah duda beranak.
"Raymond waktu itu ternyata duda, sudah punya anak, waktu itu saya masih kecil sekali umur 21 tahun, jadi ada hal yang buruk pun biarin aja," kata Yuni.
Bak mengenang goresan luka lama di masa lalunya itu, Yuni Shara bersyukur masih diberi akal sehat kala itu.
"Saya nggak gila waktu itu sudah bagus, alhamdulillah," sambungnya.
Pernikahan Yuni Shara
Dikutip dari Nova, Yuni menikah dengan Raymond pada tahun 1993.
Nampak Raymond merupakan seorang pria muda berkumis tipis.
Di hari pernikahan keduanya, Raymond mengenakan beskap hitam ala kerajaan Jawa zaman dulu.
Baju adat Raymond dihiasi bunga-bunga emas.
Nampak Yuni pun tampil cantik dan anggun.
Wajah bahagianya terpancar dari foto pernikahan pertamanya tersebut.
Sayang, seperti tertulis dalam Wikipedia, Yuni harus menelan pil pahit.
Pernikahannya dengan Raymond hanya bertahan selama 4 bulan saja.
Tak disangka, pernikahan Yuni Shara dengan Raymond Manthey yang berlangsung singkat tersebut meninggalkan bekas trauma mendalam pada diri sang penyanyi.
Kriteria Suami Idaman Yuni Shara
Kini setelah bertahun-tahun betah menjanda, banyak orang bertanya-tanya tentang sosok pria yang disukai oleh Yuni Shara.
Pasalnya, sejak putus dari Raffi Ahmad beberapa tahun silam, Yuni Shara tak pernah membawa gandengan baru.
Yuni Shara bahkan menuturkan keinginannya tak menikah lagi, dan memilih habiskan waktu dengan anak.
Rupanya, ada kriteria khusus yang dilihat Yuni dalam memilih pria.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
Mantan kekasih Raffi Ahmad itu ternyata paling muak dengan tipe pria yang narsis.
"Paling narsis atau banyakan ngomong 'aku--nya,'aku ini loh, aku itu loh'," ujar Yuni seperti dikutip dari YouTube Gofar Hilman yang diunggah Senin (11/5/2020).
Menurut Yuni, rasa muak itu muncul lantaran dari hasil pengamatan terhadap pria yang menjadi lawan bicaranya.
"Sebenernya kita observe atas apa-apa yang dia gak sadar. Kita pasti observe kalo misalkan ketemu ini, apa yang diomongin," tuturnya.
Janda dua anak ini berasumsi bahwa pria yang hanya membicarakan mengenai kebaikannya sendiri tak ubahnya seseorang yang egois.
"Kalo dia banyak ngomong 'aku'-nya berarti kan cenderung egois. Ngomongin kebaikan dirinya sendiri terus," terang Yuni.
Lagipula, lanjut Yuni, kebaikan seseorang tak harus diumbarnya melainkan akan dinilai oleh orang lain.
"Menurutku kalo gitu-gituan sih biar orang yang ngomong lah, ya," tandas janda dua anak itu.
Sebelumnya, Yuni mengaku lebih menyukai bad boy lantaran dianggap punya nyali yang tak dimiliki oleh tipe pria kalem.
"Karena dia nekad, ya kan. Pertama dia berani," ucap penyanyi 47 tahun itu.
"Mungkin kalo yang baik itu lebih mikir, pertimbangannya jauh lebih banyak dibandingkan orang yang semprul, dia cuek aja gitu," terangnya.
Tak hanya urusan nyali, bad boy juga menurut Yuni lebih jujur dan nyambung ketika diajak ngobrol.
Lagipula bagi Yuni, seorang pria memang harus nyambung saat diajak ngobrol.
"Mungkin ngomongnya juga lebih apa adanya, diajak ngomong nyambung," kata Yuni lagi.
"Tapi intinya sih kalo cowok ya mesti bisa diajak ngobrol lah. Kalo misalnya yang nggak gitu gimana ya, agak drop, say," tutupnya.
Baca Juga: Akibat Corona, Yuni Shara Terima Kenyataan Pahit Tidak Miliki Penghasilan Lagi, ,Gak Ada Pilihan'
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Yuni Shara Blak-blakan Lebih Suka Bad Boy Ketimbang yang Kalem: 'Yang Baik Lebih Banyak Mikir'