"Sering marah-marah kenapa? Kamu sering ditegur karena apa?," tanya Sarah Sechan lagi.
"Bukan marah-marah sih cuman.."jawab Jenaka terputus lalu merilik ke arah Ayahnya.
Tora kemudian menimpali tatapan anaknya tersebut, "Kok ngeliat aku? Aku ga ngeliat apa-apa, kalo kamu minta persetujuan aku, aku yang berantem sama mama."
Merasa mendapat persetujuan Ayahnya, Jenaka kembali melanjutkan ceritanya.
"Waktu itu pas aku lagi tidur, bangun-bangun kok berisik-berisik? Ternyata berantem tuh berdua," ungkap Jenaka.
"Oh gitu lagi berdebat berdua?" tanya Sarah.
Mendengar cerita anaknya tersebut, Tora langsung kelabakan dan berusaha menghentikan Jenaka untuk melanjutkan ceritanya.