Bak Petir Di Siang Bolong, Syahrini Pasrah Tangan Mulusnya Terluka Hingga Terkelupas Karena Hal Tak Terduga Ini

By Marcel Mariana, Kamis, 17 September 2020 | 16:15 WIB
Syahrini pasrah dicakar ibu-ibu (Tribun Jateng - Tribunnews.com )

Ia bahkan tak segan untuk menghampiri para penonton agar bernyanyi bersama.

Sayangnya, keramahan Syahrini itu justru berujung insiden yang kurang mengenakkan buatnya.

Bagaimana tidak, ketika keluar lokasi menyanyi, sang penyanyi justru dikerubuti banyak emak-emak yang tak lain adalah penggemar dirinya.

Alih-alih mendapat sambutan hangat, Syahrini justru hanya bisa pasrah saat tangannya menjadi sasaran cengkeraman gemas emak-emak itu hingga berujung luka.

“Ini hasilnya dicakar para ibu-ibu. Ya Allah Gusti sakit. Tuh liat, nih. Sampai kulitnya mengelupas,” ujar Syahrini meringis seraya menunjukkan tangannya yang terluka ke arah kamera.

Baca Juga: Ditanya Soal Kemungkinan Suami Selingkuh, Syahrini Malah Singgung Hubungan Reino Barack dan Luna Maya, 'Kita Pasrahkan Aja'

Namun, insiden ini tetap diterima Syahrini dengan berbesar hati lantaran ia anggap sebagai bentuk rasa cinta para penggemarnya.

“Nggak apa-apa. Mereka terlalu mencintai aku. Alhamdulillah makasih. Baju robek, biasaaa...,” tandasnya.

Sikap Syahrini inipun seketika mencuri hati para netizen di YouTube yang langsung membanjirinya dengan kalimat pujian.

“Saking gemesnya ibu kalau aku ketemu ibu kupeluk erat-erat deh bukan dicakar saking gemesnya, hehehe,” tulis Ito Sito.

“Fans boleh tapi jangan sampai nyakitin Inces gitu kan. Kasian tangan Inces sampai luka. Semangat terus Inces,” tulis netizen bernama Naz Sofyani.

“Ya Allah Inces kecantikanmu sama seperti hatimu. Allah memberikanmu pasangan yang sayang sama kamu,” tulis Diky Rinandi.

Baca Juga: Bak Langit dan Bumi dengan Istana Syahrini, Sang Kakak Tiri Justru Tinggali Rumah yang Sederhana Banget! Dapurnya Sampai Sempit

Artikel Telah Ditayangkan di pop.grid.id dengan Judul, Bak Petir di Siang Bolong, Syahrini Dikabarkan Alami Insiden Menyakitkan Sampai Buat Kulit Mulusnya Terkelupas, Kok Bisa?