Jangan Pernah Lagi Dilakukan! Mengisi Ulang Botol Plastik Ternyata Simpan Bahaya Tak Main-main, Salah Satunya Kemandulan

By Virny Apriliyanty, Minggu, 20 September 2020 | 15:45 WIB
Bahaya isi ulang botol plastik (Shutterstock)

Bahaya Mengisi Ulang Botol Plastik

Ya, anggapan kita selama ini salah kalau botol plastik aman digunakan. 

Sebab, bahan kimia yang digunakan untuk memproduksi plastik polikarbonat, Bisphenol A (BPA) dapat larut ke dalam air minum dan menimbulkan bahaya.

Para peneliti mengaitkan BPA dengan sejumlah masalah kesehatan.

Termasuk penyakit endokrin tertentu yang memengaruhi kesuburan pria dan wanita, meningkatkan risiko kanker yang berkaitan dengan hormon tertentu seperti kanker payudara dan kanker prostat, serta ikatan dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS) pada wanita.

Segera hentikan kebiasaan minum air kemasan botol plastik, jika tak ingin muncul penyakit!

Baca Juga: Jangan Lagi Sering Mandi di Malam Hari, Bahayanya Tidak Main-main Bagi Kesehatan Tubuh

Baca Juga: Dikenal Menyehatkan, Minum Teh Dicampur Lemon dan Madu Disebut Punya Dampak Buruk untuk Tubuh! Cek Faktanya

BPA juga bukan satu-satunya masalah pada air minum kemasan.

Sebuah studi di Frontiers in Chemistry menganalisa botol air dari berbagai produsen dan negara dan menemukan bahwa 93 persennya memiliki partikel kecil dari plastik, yang dikenal sebagai mikroplastik, yang larut ke dalam air kemasan.

Banyak produsen saat ini yang memilih produk-produk bebas BPA.

Beberapa menggantinya dengan BPS atau BPF.

Tetapi menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Perspektif Kesehatan Lingkungan pada 2015, keduanya mungkin masih mengganggu sel.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.