SajianSedap.com - Gaya hidup sehat yang tumbuh di masyarakat membuat kita sering mengonsumsi makanan dan minuman bernutrisi.
Salah satunya adalah jus pelangsing.
Apalagi jus pelangsing sangat mudah dikonsumsi dan banyak memiliki varian rasa yang bisa dipilih.
Baca Juga: Kabar Baik, Cuma Minum Jus Kubis Setiap Hari Bisa Jadi Obat Alami Penyakit Maag! Rugi Kalau Gak Coba
Jus pelangsing kini jadi salah satu pilihan alternatif untuk membantu mendapatkan tubuh langsing.
Namun bukannya badan yang indah, wanita ini malah alami kerusakan otak gara-gara jus pelangsing.
Baca Juga: Hanya dengan Rutin Mengonsumsi Jus Sawi, Ternyata Bisa Usir Penyakit Mematikan Ini pada Tubuh
Hal yang Patut Diperhatikan Saat Diet
Siapa yang tidak mau langsing dalam waktu singkat?
Apalagi dengan zaman yang semakin maju, banyak pilihan suplemen, minuman, hingga pakaian untuk membantu menurunkan berat badan.
Salah satunya adalah dalam bentuk jus.
Jus tersebut biasanya dibuat dari buah dan bahan-bahan lain yang dipercaya bisa membantu proses penurunan berat badan karena bisa melancarkan detoksifikasi tubuh.
Dengan begitu, tubuh akan jadi langsing.
Namun kita kini harus berhati-hati dalam mengonsumsi jus pelangsing.
Dilansir dari Daily Mail, seorang wanita berusia 40 tahun dari Israel saat ini menderita kerusakan otak setelah dia menjalani diet jus selama tiga minggu.
Wanita itu dilaporkan diberitahu untuk hanya mengonsumsi jus buah dan air sebagai bagian dari dietnya setelah mengunjungi "terapis alternatif".
Ia kemudian dikirim ke rumah sakit, di mana saat ini Ia sedang diobservasi dan dikatakan mengalami malnutrisi parah.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Wanita berusia 40 tahun itu, yang sekarang telah berada di rumah sakit selama beberapa hari terakhir, telah menderita kerusakan otak yang bisa jadi tidak dapat diubah.
Ia juga dilaporkan memiliki berat kurang dari 40 kg setelah melakukan diet jus dan diyakini menderita hiponatremia atau "keracunan air".
Menurut Mayo Clinic, hiponatremia adalah suatu kondisi di mana kandungan natrium dalam darah terlalu rendah.
Terlalu banyak mengonsumsi air disebut-sebut sebagai salah satu penyebabnya.
Hal ini dapat menyebabkan sel-sel dalam tubuh membengkak, yang kemudian dapat menyebabkan efek ringan hingga mengancam jiwa.
Gejala yang berbahaya itu dijabarkan adalah:
- Mual dan muntah- Sakit kepala- Kebingungan- Kehilangan energi, kantuk, dan kelelahan- Gelisah dan mudah tersinggung- Kelemahan otot, kejang atau kram- Kejang- Koma
Seorang ahli gizi berlisensi mengatakan, “Hiponatremia adalah ketika kadar natrium dalam tubuh turun, dan itu bisa mematikan. Jika (pasien) hanya minum jus jeruk dan air, itu tidak mengherankan. Kita perlu mengonsumsi natrium."
Ia juga menambahkan kalau sebenarnya jus tidak benar-benar mendetoksifikasi.
Yang diperlukan saat ingin menurunkan berat badan adalah menjaga makanan.
Kemudian yang terpenting adalah olahraga agar massa otot kita tidak menurun.
“Banyak orang melakukan diet jus untuk memulai penurunan berat badan. Anda tidak perlu diet jus untuk detoksifikasi ketika tubuh kita secara alami membersihkan diri setiap hari. Seluruh gagasan detoksifikasi itu — tidak ada ilmu yang mendukungnya." kata ahli gizi tersebut.