Gak Perlu Jauh-jauh Ke Laundry, Beginilah Cara Bersihkan Karpet Sampai Bersih Cuma Modal Air Panas

By Marcel Mariana, Senin, 2 November 2020 | 11:30 WIB
Karpet harus sering dicuci agar tidak jadi sarang kuman (Serambi Indonesia - Tribunnews.com)

Karpet permanen biasanya terbuat dari bahan sintetis, di antaranya nilon atau serat polyester.

Untuk menempelkannya pada lantai, digunakan lem khusus.

Bahan sintetis karpet yang bercampur dengan bahan lem yang mengandung bahan kimia toksik dan bahan kimia cair, dapat menjadi pemicu penyakit pernapasan.

Baca Juga: Dicuci Biasa Tidak Mempan! Begini Cara Mencuci Mukena Putih Supaya Enggak Menguning dan Bersihnya Awet

Selain itu, kandungan volatile organic chemicals yang terdapat di dalam lem yang mudah menguap, akan membahayakan penghuni bila suatu saat karpet di atasnya sobek dan kandungan ini menguap menyebar ke udara.

Pada umumnya bahan perekat karpet lebih berbahaya ketimbang bahan karpet itu sendiri.

Debu yang menempel di bawah karpet juga lebih berbahaya dari bahan karpet.

Mengapa? Karena debu atau jamur lebih berat dari udara sehingga lebih mudah menetap di lantai yang kemudian masuk ke dalam karpet.

Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :