Selama ini Kita Salah, Ternyata ini Alasan Kentucky Fried Chicken Lebih Memilih Jualan dengan Nama KFC di Indonesia

SajianSedap.com - Siapa yang tidak kenal dengan waralaba ayam goreng terkenal, KFC.

Walaupun sudah mulai banyak pedagang ayam goreng tepung, tetap saja KFC laris manis.

Ini semua berkat produksi dan juga rasa dari ayam yang begitu cocok dengan selera masyarakat Indonesia.

Restoran KFC pertama di Indonesia hadir di Jalan Melawai, Jakarta pada tahun 1979.

Kini, KFC hadir hampir di setiap sudut kota di Indonesia.

Semua kalangan mulai dari anak-anak sampai dewasa menyukai menu yang dihidangkan oleh KFC.

Menu yang dihidangkan KFC sangat praktis, gurih, dan lezat.

Siapapun yang menyantapnya pasti merasa ketagihan.

Meski menghidangkan menu yang disukai banyak orang, kehadiran KFC tidak serta merta diterima dengan baik.

Baca Juga: Bumbu Rahasia Ayam Goreng KFC 'Terbongkar' Setelah 68 Tahun! Siapa Sangka Semua Bahannya Ada di Dapur

Pasalnya, menu tersebut adalah menu fast food!

Makanan yang diklaim dan menurut hasil penelitian merupakan makanan yang tidak baik untuk kesehatan.

Alasan ganti nama

Sebelum ganti nama menjadi KFC, awalnya brand yang satu ini bernama Kentucky Fried Chicken.

Pada tahun 1991, barulah Kentucky Fried Chicken menjadi KFC.

Baca Juga: Kombinasikan dengan Ayam KFC, Hasilkan Sensasi Baru Makan Salad

Baca Juga: Jadi Rahasia KFC Bertahun-tahun, Ternyata Begini Cara Membuat Ayam Goreng Tepung yang Renyah dan Tetap Keriting!

Seiring dengan perubahan nama tersebut, banyak isu miring yang menyertai.

Isu miring tersebut tak lepas dari isu yang dikaitkan dengan kesehatan.

Kentucky Fried Chicken dikabarkan ganti nama menjadi KFC karena pada nama sebelumnya ada kata “chicken”.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

Ayam yang diolah KFC sempat dikabarkan mengandung bahan kimia berbahaya bagi tubuh.

Namun, kabar ini terbukti tidak benar.

Akhirnya, perusahaan membuat pengakuan secara terbuka bahwa mereka mengubah nama Kentucky Fried Chicken menjadi KFC untuk menghindari kata “fried”.

Kata “fried” dianggap tidak baik untuk komunikasi brand, sebab pelanggan KFC semakin sadar akan isu kesehatan.

Namun, apakah benar itu alasan Kentucky Fried Chicken berubah nama menjadi KFC?

Baca Juga: Rahasia Membuat Ayam Goreng KFC Akhirnya Terbongkar, Hasilnya Pasti Renyah dan Tetap Keriting!

Tidak seperti yang disebutkan di atas, dilansir dari Reader’s Digest Online, Senin (23/7) alasan sebenarnya Kentucky Fried Chicken berubah nama menjadi KFC yakni berkaitan dengan lisensi merek dagang.

Pada tahun 1991, Commonwealth of Kentucky meregistrasikan secara resmi merek dagang mereka.

Nah, perusahaan yang menggunakan kata "Kentucky" untuk bisnis mereka harus meminta izin negara.

Selain itu, mereka juga diharuskan membayar biaya lisensi.

Kabarnya, Kentucky memanfaatkan berbagai merek dan produk yang menggunakan nama mereka untuk melunasi hutang.

Oleh sebab itu, Kentucky Fried Chicken berubah nama menjadi KFC.