Rela Nikah Siri Jadi Istri Kedua, Ternyata Faisal Harris Sempat Sebut Jennifer Dun Wanita Murahan, Ada Apa?

By Siti Afifah, Minggu, 29 November 2020 | 08:45 WIB
Dulu sempat nikah siri, ternyata Faisal Harris pernah sebut Jennifer Dun wanita murahan (Kolase Tribunnews.com )

Lantas, sang psikolog bertanya apakah Sarita Abdul Mukti ini pernah bertanya ke diri sendiri kepada 'tamu liar' (red: Jennifer Dunn) itu tiba-tiba muncul di pernikahannya.

"Dari bunda Sarita nya sendiri, pernah gak sih tanya kenapa sih ada wild guest?" tanya sang psikolog.

Ditanya seperti itu, Sarita Abdul Mukti menjawab bahwa sebenarnya jauh sebelum pernikahan siri Faisal Harris dan Jennfer Dunn ini terbongkar, ia pernah menemukan fakta mengagetkan.

Baca Juga: Rebut Faisal Harris Hingga jadi Nyonya Besar, Tetangga Bongkar Ibunda Jennifer Dunn Pernah Labrak Warga yang Nyinyir 'Dimarahin, Disamperin di Rumahnya'

Baca Juga: Akhirnya Tinggal Bersama Jennifer Dunn Di Bali, Tubuh Kurus Faisal Harris Saat Makan di Restoran Jadi Sorotan

Sarita Abdul Mukhti menangis
Diakui Sarita Abdul Mukti, dirinya pernah menemukan foto mesra sang suami, Faisal Harris dengan seorang wanita yang ternyata adalah Jennifer Dunn

"Bahkan dulu sebelum itu semua terjadi, aku pernah dapetin foto beliau sama seorang perempuan dan ternyata perempuanya itu dia (red: Jennifer Dunn)," bongkar Sarita Abdul Mukti

"Jadi ini lama sebelum itu?" tanya sang psikolog

 

Menurut Sarita Abdul mukti, nikah siri Faisal Harris dan Jennnifer Dunn ini ketahuan dan terungkap pada bukan Maret 2017.

Sementara foto mesra tersebut ditemukan pada Agustus 2016. Ada jeda hampir setengah tahun.

"Iya, ketahuannya () bulan Maret 2017, foto ini adanya bulan Agustus 2016," ujar Sarita Abdul Mukti

Baca Juga: Mantan Mertua Lebih Sayang Jennifer Dunn, Sarita Bongkar Hubungan dengan Ibunda Faisal Haris, 'Anak-anak Merasa Dikhianati'

Baca Juga: Bak Karma Instan! Sosok Ini Terawang Jennifer Dunn Akan Pisah dengan Faisal Haris dan Alami Hal Pahit Ini, Ada Apa?

"Jadi setengah tahun sebelumnya?" tanya sang psikolog lagi

"Iya kurang lebih," jawab Sarita Abdul Mukti

Lantas,  membeberkan kronologinya.