"Iyalah gak papa, daripada saya bilang enggak, entar dosa, bohong," tambahnya.
Bahkan saat ditanya perihal jarak umurnya dengan sang istri yang terpaut jauh, pak Tarno langsung mengiyakan.
"Beda separo, iya benar. Beda separolah, saya mah udah tua," ucap pak Tarno.
Pesulap bernama lengkap Sutarno tersebut pun sempat membeberkan awal pertemuan dengan sang istri.
Tak Tega Menolak Kalau Sudah Kepincut
Rupanya cinta mereka bersemi dari meminta foto bersama yang berlanjut dengan saling berkomunikasi melalui telepon.
"Ya nonton-nonton biasa, foto-foto eh minta nomer telepon,. Langsung pacaran," kata pak Tarno.
"Saya orangnya kasihan, enggak tegaan, kalau dia demen sama saya (suka), saya enggak mau kan namanya nolak, nolak kan dosa," tambahnya.
Pria yang lahir di Losari 6 September 1950 itu mengaku jika pertemuannya dengan sang istri mungkin memang sudah direncanakan Tuhan.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.