Jarang Ada yang Tahu, Cuma Rendam Beras Semalaman Sebelum di Masak, Siapa Sangka Bisa Buat Perubahan Luar Biasa Ini pada Nasi

By Marcel Mariana, Selasa, 26 Januari 2021 | 16:00 WIB
Rendam beras semalaman sebelum di masak dan lihat hasil nyatanya di pagi hari (Tribun Madura - Tribunnews.com)

Jarang Ada yang Tahu, Cuma Rendam Beras Semalaman Sebelum di Masak, Siapa Sangka Bisa Buat Perubahan Luar Biasa Ini pada Nasi

Sajiansedap.com - Setiap orang Indonesia pasti akan menjadikan nasi makanan pokok mereka.

Kebanyakan orang pasti menganggap memasak nasi itu mudah.

Tapi, apakah anda yakin sudah memasaknya dengan benar?

Walau terlihat mudah, ternyata masak nasi bisa berbahaya jika dilakukan dengan cara ini loh.

Baca Juga: Bukan Cuma untuk Kesehatan Wajah, Ternyata Air Beras Miliki Manfaat Luar Biasa Untuk Rambut, Gak Nyangka!

Masak nasi bisa membuat kita semua menderita penyakit mematikan.

Melansir bodyandsoul, penelitian yang dilakukan baru-baru ini menemukan fakta bahwa nasi yang tidak dimasak dengan benar mengandung logam arsenik berbahaya.

Logam ini disebut bisa mengganggu sistem reproduksi dan dapat menyebabkan kanker.

Kira-kira apa sajakah kesalahan dalam memasak nasi?

Kesalahan Saat Masak Nasi

Dalam pertemuan Merck Foundation di Mesir, para ahli membahas bagaimana beras bisa membawa logam arsenik.

Nah, logam inilah yang bisa masuk ke dalam tubuh jika nasi tidak diolah dengan benar.

Pada akhirnya, kanker pun bisa mejangkiti tubuh kita.

Baca Juga: Penghasilannya Tembus Puluhan Juta dalam Sehari, Sosok Ini Bongkar Awal Kesaktian Ningsih Tinampi, 'Bagi-bagi Beras 2 Ton'

Baca Juga: Ayu Ting Ting Disebut Masih Belum Yakin, Tetangga Juga Ikut Bongkar Tabiat Asli Adit Jayusman, Pak RT Sampai Buka Suara

Yang secara alami, arsenin umumnya ditemukan di tanah dan air tanah, dan sering digunakan untuk mengairi biji-bijian di musim kemarau.

Africa Fertility Society President, Profesor Oladopo Ashiru menjelaskan, sejumlah besar logam di tanah mudah diserap oleh manusia ketika mereka mengonsumsi biji-bijian.

"Logam arsenik menurunkan kadar progesteron tetapi meningkatkan estrogen, merusak ovulasi dan menurunkan fungsi tiroid, yang semuanya merupakan penyebab fibroid dan infertilitas," katanya.

Dalam hal ini, fibroid yang dimaksud adalah tumor non-kanker.

Di mana ini dapat muncul di jaringan di sekitar rahim dan lapisan otot rahim, sehingga dapat mengganggu produksi kesuburan.

Ukuran tumor ini pun dapat bervariasi, dari seukuran kacang hingga sebesar melon.

Baca Juga: BERITA POPULER : Dari Manfaat Meletakkan Telur Di Atas Beras Sampai Manfaat dari Minum Air Nanas Di Pagi Hari

Cara Masak Nasi Lebih Sehat

Menurut Women's Health Queensland, sekitar 40 persen wanita Australia yang berusia di atas 40 tahun memiliki satu atau lebih fibroid.

Kemudian meningkat menjadi 70 persen pada usia 50 tahun.

Angka-angka ini dapat cenderung meningkat bila mengonsumsi nasi yang tidak dimasak dengan tepat dan benar.

Maka dari itu perhatikan cara memasak nasi agar bisa matang dengan sempurna.

Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini : 

Untuk mengurangi jejak logam arsenik, beras harus direndam semalaman sebelum dimasak.

Pastikan perbandingan air dan beras 5:1.

Para peneliti mengatakan, meski terlihat lama dan memakan waktu, namun cara ini akan mengurangi tingkat bahan berbahaya hingga lebih dari 80 persen.

Sementara itu, Profesor Andy Meharg dari Queen's University Belfast mengungkapkan, rasio normal dari satu cangkir beras dan dua cangkir air dinilai berbahaya.

Hal ini dikarenakan air hanya akan meresap.

Baca Juga: Dulu Terlilit Hutang sampai Dikejar Dept Collector, Pinkan Mambo Kini Sukses jadi Bos Katering! Pamer Beli Rumah 7 Kamar, 'Bisa Main Sepeda di Rumah!'

"Saya tahu metode perendamannya membosankan tetapi itu untuk kesehatan kita, karena rasio satu banding dua sangat berbahaya," jelasnya.

Profesor Oladopo Ashiru menambahkan, merebus dan menuangkan air kemudian merebusnya kembali dapat mengurangi kandungan arsenik secara signifikan.

Tidak hanya itu, Profesor Andy Meharg juga mengatakan nasi yang tidak dimasak dengan benar sama bahayanya dengan merokok.

Bahkan dapat meningkatkan peluang terkena penyakit kanker.

"Tergantung pada dosis, semakin banyak kita makan, akan semakin tinggi risiko," paparnya.

Baca Juga: Iseng-iseng Letakkan Bawang Putih Diatas Beras, Hal Menakjubkan Ini Langsung Terjadi dalam Sekejap! Enggak Bakal Nyangka

Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini