SajianSedap.com - Rumah tangga Nindy Ayunda kini tengah di ujung tanduk.
Hal ini lantaran pengajuan cerai Nindy kepada sang suami.
Nindy ungkap alasan cerai karena tak tahan dengan kekerasan yang terjadi dalam rumah tangganya.
Padahal selama ini keduanya terlihat sangat romantis.
Namun perpisahan keduanya mulai tercium saat sang suami tertangkap akibat narkoba.
Berbeda dengan Nindy, sang suami justru ogah bercerai.
Ternyata ini yang jadi alasannya.
Baca Juga: Warteg Gang Mangga in Glodok, West Jakarta, It's the Foods That Make People Loyal
Baca Juga: Warung Wardani at Transpark Bintaro, a Lovely Balinese Restaurant in a Modest Setting
Suami ogah cerai
Siapa sangka, rupanya alasan Nindy meminta cerai dari sang suami lantarab adanya tindakan KDRT selama keduanya menikah.
Ya, Nindy mengaku, dirinya sudah mendapatkan KDRT dari Askara sejak awal pernikahan.
Lewat kuasa hukumnya, Dicky Muhammad Kurniawan, Nindy rupanya mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) mulai dari ditonjok hingga dibanting.
“Bekas-bekas sudah hilang, tapi dia kasih fotonya ke saya, di foto itu lebam. Dia cerita saja, dia diam, merenung, sedih lagi,” kata Dicky lewat sambungan telepon kepada wartawan, Selasa (9/2/2021) yang dikutip dari Kompas.com.
“Bengkak di bawah mata, ditonjok itu. Dibanting, ada cekikan,” tambah Dicky. Dengan adanya kekerasan tersebut membuat Nindy mengalami trauma.
Bahkan jika mengingat kekerasan itu, Nindy selalu menangis.
“Ada lah kalau trauma, tertekan terus karena dikit-dikit juga nangis, sedih. Masih sampai sekarang, misalnya lagi konsultasi sambil makan, tahu-tahu keluar air mata,” tutur Dicky lagi.
Menanggapi laporan Nindy tersebut, pihak berwajib pun meutuskan untuk melakukan visum.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Polisi ternyata temukan banyak kekerasan fisik yang dilakukan.
Semua kekerasan fisik yang dilakukan oleh Askara Parasady Harsono dilakukan di kediaman pribadi mereka.
"Terlapor ini melakukan kekerasan di rumahnya, dengan cara memukul korban dan membanting korban dengan tangan, melakukan kekerasan berupa pukulan, tamparan, dan bantingan," ungkap Jimmy mengutip Tribunnews, Senin (8/2/2021), via Kompas TV.
Proses peceraian mulai berjalan, Pada Rabu (10/02/2021) lalu,sidang perceraian keduanya pun kembali digelar.
Sayangnya sidang yang beragendakan mediasi itu dinyatakan gagal, sehingga sidang akan berlanjut pekan depan.
Kuasa hukum Askara Parasady, Muhammad Muslih, menyebut bahwa kliennya masih ingin mempertahankan rumah tangganya. Hal itu karena Askara masih mencintai Nindy.
"Mas Aska masih mau mempertahankan pernikahan sama Mba Nindy. Pasti ya karena cinta, kalau tidak cinta tidak mungkin dinikahi," kata kuasa Muhammad Muslih di Pengadilan Agama Jakarta Selatan,Rabu (10/2/2021) yang dikutip dari Kompas.com.
Dari pihak Askara juga menyebut bahwa rumah tangga yang dibangunnya sudah lama.
Selain itu faktor anak juga menjadi alasan Askara mempertahankan rumah tangganya.
"Sama sudah ada dua orang anak. Mas Aska sayang sama keluarga dan anaknya jadi mau mempertahankan," tambahnya.
Untuk saat ini, pihak Askara tengah berkomunikasi dengan pihak keluarga guna meminta bantuan agar keluarganya dapat kembali utuh.
"Mas Aska berkomunikasi ke keluarga. Ya jadi minta bantuan keluarga dengan niat baiklah keluarga mempersatukan mereka lagi," ucap Muslih lagi.
"Karena Aska sampai detik ini masih mau mempertahankan rumah tangga," ujar Muslih melanjutkan.