Banyak Dijual Pedagang Nakal, Jangan Sampai Beli Tahu Putih dengan Ciri-ciri ini, Bisa Bahaya Buat Seisi Rumah!

By Raka, Kamis, 4 Maret 2021 | 17:25 WIB
Ciri-ciri tahu putih yang jangan sampai dibeli dari pedagang nakal (wikiwand.com)

 

SajianSedap.com - Siapa yang suka dengan tahu putih?

Tahu putih juga sangat mudah dikreasikan menjadi beragam hidangan enak.

Bahkan cukup digoreng, tahu putih sudah enak jadi teman makan nasi.

Ditambah lagi tahu putih juga mudah ditemukan dan harganya sangat terjangkau.

Tapi, saat membeli tahu putih kita juga wajib berhati-hati.

Terutama jika melihat ciri-ciri tahu putih yang dijual oleh pedagang nakal di pasar.

Jangan beli tahu putih dengan ciri-ciri seperti ini.

Baca Juga: Warteg Gang Mangga in Glodok, West Jakarta, It's the Foods That Make People Loyal

Baca Juga: Warung Wardani at Transpark Bintaro, a Lovely Balinese Restaurant in a Modest Setting

Jangan Beli Tahu dengan Ciri Ini

Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Pusat Bayu Sari Hastuti mengatakan, dari sidak yang dilakukan di sejumlah pasar tradisional ditemukan cukup banyak tahu yang mengandung formalin.

Formalin tersebut digunakan agar tahu bisa bertahan lebih lama.

"Ada bahan pangan seperti tahu yang sering dikasih formalin supaya enggak cepat busuk," ujar Bayu saat dihubungi, Rabu (30/5/2018).

Cara membersihkan tahu (ilustrasi tahu putih)

Bayu mengatakan, diduga pemberian formalin pada tahu tidak dilakukan di pabrik produksi melainkan di distributor agar tahu yang dijual bisa awet.

Masyarakat bisa menandai tahu yang diberi formalin dengan memegang tahu tersebut.

Baca Juga: Marak Dijual Pedagang Nakal Di Pasar, Jangan Mau Beli Minyak Goreng dengan Ciri-ciri ini, Bisa Sebabkan Kanker Mematikan!

Bila terasa lebih kenyal, patut dicurigai tahu tersebut berformalin.

Konsumen juga bisa mengetahui apakah tahu tersebut berformalin atau tidak dengan mendiamkannya selama semalam.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

 

Jika tahu tidak busuk, patut diduga tahu tersebut mengandung formalin.

"Kami sudah telusuri sampai pabriknya, bersih airnya, bahan bakunya, enggak ada formalin, jadi mungkin distributornya. Distributornya ngambil, ngasih ke pedagang supaya awet, kan pedagang enggak tahu kalau ada formalinnya," ujar Bayu.

Rabu pagi Sudin KPKP Jakarta Pusat dan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan DKI Jakarta melakukan sidak ke sejumlah pasar di Jakarta.

Pasar tersebut yaitu Pasar Senen Blok III, Pasar Gondangdia, Pasar Cikini, serta pasar modern di daerah Menteng dan Gajah Mada.

Dari sidak tersebut ditemukan sejumlah makanan yang mengandung formalin, boraks, dan penggunaan pewarna pakaian khususnya pada tahu, daging ayam, dan kerupuk.

Baca Juga: Jangan Sampai Tertipu Pedagang Nakal, Kenali Bakso Mengandung Babi dengan Ciri-ciri Ini, Bisa Cuma Pakai Mata