"Rumah mewah ini harus aku jual karena ini kan pemberian dari suami tapi digadaikan. Jadi ini harus aku jual, aku tebus ke bank. Sisanya itu yang harta sesungguhnya aku dan anak-anak gitu.", tuturnya.
Sarita pun berencana mencari rumah lain yang lebih sederhana dan keluar dari kawasan elite Pondok Indah.
Sarita juga menolak julukan janda kaya yang selalu disematkan bagi dirinya.
Pasalnya, kini Sarita harus berjuang menghidupi anak-anaknya setelah bercerai dari Haris.
"Aku tuh sedang berjuang malah. Aku dan anak-anakku sedang berjuang menata hidup, mencari nafkah. Beneran mencari nafkah."
"Aku bikin lipstick, aku bikin baju. Aku kolaborasi sama temen-temenku bikin press juice. Semua mulai lagi dari awal. Demi aku dan anak-anak. Ya kan aku harus makan, aku harus hidup juga.", kata Sarita.
Ia pun mengaku kalau barang-barang mahal yang masih sering dipakainya itu adalah peninggalan saat dulu masih bersama Harris.
Kini, Ia sudah tak mampu lagi membeli barang-barang bermerek.