Belajar dari Ashanty, Penyakit Autoimun Bisa Disebabkan dari Bumbu yang Sering Dipakai Masak Setiap Hari ini, Hati-hati!

By Ulfa, Jumat, 9 April 2021 | 11:15 WIB
Penyebab penyakit Autoimun yang diderita Ashanty (kolase TribunJabar)

Ia menemukan ketika orang-orang tersebut makan di restoran cepat saji lebih dari satu kali seminggu, mereka menunjukkan peningkatan level sel inflamasi yang merusak.

Sel autoimun yang aktif tersebut diketahui adalah sel T helper 17 atau sel Th17, yakni sel yang memicu inflamasi yang sebenarnya penting dalam melawan patogen.

Tetapi sel ini juga terkait dengan penyakit imun seperti multiple sclerosis, psoriasis, artritis rematoid, dan sebagainya.

Dalam dunia kedokteran saat ini, pengobatan penyakit autoimun, seperti multiple sclerosis adalah dengan memanipulasi fungsi sel T.

Baca Juga: Divonis Autoimun Hingga Pantang Makan Nasi, Ashanty Bongkar Kebiasaan Buruk 15 Tahun Lalu yang Jadi Penyebabnya

Meski tim peneliti belum mengetahui dengan jelas bagaimana terjadinya penyakit autoimun dan kaitannya dengan aktivitas sel T tadi, namun mereka yang menderita penyakit autoimun disarankan untuk membatasi asupan garamnya.

2. Pola Makan yang Salah

Autoimun dipercaya sangat erat dengan pola makan sehari-hari. 

Karenanya, menurut Susan Hartono MSc, CHt, saat ditemui Tribun Bali di acara Pelatihan Autoimun Berbagi Bahagia, di Gapet Garden, Minggu (30/6/2019) penyakit autoimun bisa dikendalikan dengan hidup sehat salah satunya mengonsumsi makanan alami dan sehat.