NGERI BANGET! Baru Saja Ramal Soal Lonjakan Covid 19, Kini Masyarakat Sudah Kedapatan Langgar Peringatan Dari Denny Darko, Apa Itu?

By Gusthia Sasky T, Senin, 3 Mei 2021 | 15:25 WIB
NGERI BANGET! Baru Saja Ramal Soal Lonjakan Covid 19, Kini Masyarakat Sudah Kedapatan Langgar Peringatan Dari Denny Darko, Apa Itu? (aset kompas.com dan instagram.com/@_dennydarko_)

NGERI BANGET! Baru Saja Ramal Soal Lonjakan Covid 19, Kini Masyarakat Sudah Kedapatan Langgar Peringatan Dari Denny Darko, Apa Itu?

SajianSedap.com - Hingga saat ini pandemi Covid 19 masih menyerang dunia.

Sudah setahun lebih Covid 19 menyerang masyarakat.

Bahkan sudah banyak pula nyawa melayang karena virus tersebut.

Maka itu pemerintah sering meminta masyarakat untuk tetap mentaati protokol kesehatan.

Bahkan baru-baru ini Denny Darko sempat meramal soal lonjakan Covid 19.

Baca Juga: Bukan Bermaksud untuk Menakuti, Denny Darko Blak-Blakan Minta Masyarakat untuk Jauhi Pantai Di Waktu Ini, ‘Amat Sangat Bahaya’

Tak hanya itu, ia juga sempat memberikan peringatan kepada warganet untuk tidak lakukan beberapa hal.

Namun, belum ada satu minggu peringatan tersebut diberikan Denny, kini masyarakat malah sudah kedapatan melanggarnya.

Wah kira-kira apa ya?

Masyarakat Sudah Langgar Peringatan Denny

Baru-baru ini Denny memang sempat meramal soal pandemi Covid 19 di negeri ini.

Tak hanya itu, pada ramalannya Denny bahkan menyebut jika Covid 19 akan mengalami lonjakan.

Bahkan ia pun sampai peringatan untuk tidak melakukan beberpa hal.

Namun, siapa sangka kini masyrakat malah melanggar peringatan Denny.

Hal tersebut terkuak dari unggahan @lambe_turah_official di Instagram (02/05/21).

Baca Juga: Dituding Om Nathalie Punya Ilmu Hitam, Denny Darko Juga Bongkar Fakta Mengenai Barang-Barang ‘Unik’ Di Rumah Sule, ‘Sugihnya Dari Dulu’

Kerumunan di Tanah Abang

Pada unggahan tersebut @lambe_turah_official terdapat video yang menggambarkan kondisi di Tanah Abang.

 

Dalam video tersebut Tanah Abang terlihat sangat ramai.

Bahkan masyarakat tak menjalankan protokol kesehatan sama sekali.

Bagaimana tidak, mereka terlihat sangat berdempetan dengan pembeli lainnya.

Lantas unggahan @lambe_turah_official tersebut menuai banyak komentar dari warganet.

Dalam kolom komentar @lambe_turah_official kebanyakan warganet berkomentar dengan kalimat nyinyir melihat banyaknya masyarakat yang tidak takut dengan Covid 19.

Bahkan ada pula yang menyebut mengapa tidak ada pihak berwajib untuk mentertibkan kerumunan tersebut.

"Lebaran setahun sekali (emoji) tahun depan blm tentu berjumpa lagi (emoji)" ucap isniyameranti.

"Gpp masuk ruang isolasi yg penting pake baju baru (emoji)" kata indra_westone.

Baca Juga: Baru Juga Putus dari Billy Syahputra, Amanda Manopo Dikabarkan Akan Menikah dengan Pria Ini! Sosoknya Jadi Sorotan

"Hmmmm malah nantangin covid (emoji) emg gda polisi yg bubarin kerumunan apa ya (emoji)"  tambah prinsisca97.

Covid 19 akan Meningkat Jika Masyrakat Nekat Lakukan Ini

Denny memang kerap kali membagikan hasil ramalannya kepada masyarakat.

Bukan hanya soal artis saja, Denny juga kerap kali membagikan hasil ramalannya mengenai bencana yang akan terjadi.

Seperti baru-baru ini yang Denny lakukan, Ia kedapatan membagikan hasil ramalannya mengenai Covid 19.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Bahkan Ia sendiri menyebut jika Covid 19 akan meningkat jika masyarakat masih nekat lakukan hal ini.

Melansir dari tayangan LBH 400RB KASUS BARU HARI INI DI INDIA! DI INDONESIA C0VID19 SAYA RAMALKAN MENINGKAT MULAI 3MEI2021 (01/05/21) pada channel Denny Darko.

Awalnya Denny menyinggung soal mutasi virus Covid 19 yang semakin canggih.

Bukan tanpa sebab virus Covid 19 ini lebih kuat dibanding sebelumnya.

"Para punggawa kesehatan ini mengatakan bahwa hal yang lain ini disebabkan oleh sesuatu yang benar-benar terjadi mutlak dan tak bisa dihindari adalah mutasi dari virus itu sendiri" ucap Denny.

Baca Juga: Tak Kunjung Buka Suara Soal Konflik Rumah Tangga, Denny Darko Peringatkan Stefan William unutk Segera Lakukan Hal Ini Jika Mau Pernikahannya Cepat Membaik

"India mengatakan virus yang saat ini terjadi adalah virus yang berbeda saat corona ini muncul, virus ini double mutation bahkan tidak tanggung -tanggung, triple mutation dari virus yang sebenarnya ada" lanjut Denny.

"Ini mutasinya dia ini mengalami kekebalan yang mungkin saja lebih kuat daripada sebelumya" kata Denny.

Kemudian Denny mengocok kartunya dan mendapatkan kartu King Of Swords.

Ia pun meminta masyarakat untuk mematuhi segala protokol kesehatan yang ada.

"Maka laksanakan semua protokol kesehatan, jauhi kerumunan massa dan lakukan 3M, cucilah apa pun yang kita kenakan setelah pulang, mencuci tangan berulang kali untuk melakukan sesuatu yang berkaitan dengan memasukan benda ke dalam tubuh kita, dan kita harus benar-benar memperhatikan protokol kesehatan" kata Denny sambil memegang kartu.

Kemudian Denny pun mengungkap tanggal dimana Covid 19 akan mengalami peningkatan.

Tak hanya itu, Denny juga membongkar jika Covidi 19 akan meningkat kalau masyarakat masih nekat lakukan hal ini.

"Ini semua harus benar-benar dilakukan (protokol kesehatan) lebih lagi menggunakan masker dan sebagainya, karena tanggal 3 Mei titik tolak semakin naiknya semua ini" ucapnya.

"Titik tolak saat ramalan saya terjadi, kenapa? 10 hari menjelang Ramadhan berakhir adalah saatnya bukber bareng, belanja baju, ketemuan sama temen-temen lainnya, mulai bisa beli baju dan sebagainya ini adalah sesuatu yang berbahya" kata Denny seolah mengingatkan.

Baca Juga: Hampir Cerai, Sosok Ini Bongkar Fakta Mengejutkan yang Buat Celine Evangelista Cemburu Berat, 'Perhatian Stefan William ke Laki-laki Ini'

Denny pun tak bosan meminta masyarakat untuk menghindari hal tersebut.

"Maka sekali lagi hindari dan hindari lah, jika memang ini terpaksa dilakukan, lakukan protokol kesehatan, karena jika memang ini tetap terjadi kalau pun kita tidak mudik kita tetap akan membuat kerumunan dan akan lebih parah dari pada kita mudik" jelas Denny.

"Maka dari itu, bukan artinya kalau kita engga mudik kita boleh berkerumun tidak, kalau pun berkerumun lakukan lah dengan bertanggung jawab dan please dengarkan baik-baik arahan dari punggawa kesehatan" tutupnya.