Belum Juga Berhasil Jemput Buah Hatinya, Sosok Ini Sebut Jika Nasib Kisruh Hak Asuh Anak Tsania Marwah akan Berakhir Begini
SajianSedap.com - Lagi-lagi publik kembali dibuat geger dengan konflik Tsania Marwah dan Atalarik Syach.
Bagaimana tidak, kini keduanya kembali kisruh soal anak mereka.
Diketahui jika kini Tsania memang sudah memenangkan hak asuh anak.
Maka itu beberapa waktu lalu Tsania berusaha untuk menjemput anaknya.
Sebab Tsania sudah lama tidak bertemu dengan anak-anaknya.
Namun, siapa sangka penjemputan yang ia lakukan tak membuahkan hasil.
Bahkan kini akhirnya ada sosok yang membongkar bagaimana nasib kisruh perebutan anak akan berakhir.
Wah kira-kira seperti apa ya?
Nasib Kisruh Tsania Soal Anaknya akan Berakhir Begini
Belum lama ini Tsania memang sempat berupaya untuk menjemput sang anak.
Namun, siapa sangka usaha kerasnya malah berbuah pahit.
Sebab ia tak berhasil membawa pulang buah hatinya kepelukan dirinya.
Bahkan kini ada sosok yang akhrinya membongkar jika nasib Tsania akan berakhir begini dalam kisruh soal perebutan anak.
Dilansir dari Tsania Marwa, perjuangan untuk bisa berkumpul dengan anaknya, mengalami tantangan dan hambatan (01/05/21) pada channel Jeng Nimas.
Saat itu Jeng Nimas sedang meramal nasib Tsania melalui media kartu tarot.
Awalnya Jeng Nimas membongkar hal apa saja yang harus Tsania lakukan agar dirinya bisa berhasil menjemput anak-anaknya.
"Selalu berpikiran positif, jadi walaupun kemarin dia menghadapi kegagalan dalam menjemput anaknya harus tetep semngat tetap berpikiran positif jangan terlalu bersedih dan kecewa" ucap Jeng Nimas.
Tak hanya itu, ia juga kedapatan memberikan peringatan pada Tsania untuk tidak lakukan hal ini.
"Yang tidak boleh dilakukan, jangan bimbang melangkah, jangan putus asa, kegagalan dalam menjemput anak dijadikan sebagai pembelajaran untuk kedepannya agar bisa merencanakan dengan baik bagaimana menjemput anak, atau walaupun dihalangi berdoalah sekecang-kencangnya" lanjut Jeng Nimas.
Lalu, Ia terlihat memegang kartu dengan seorang raja yang memegang pedang.
Ketika memegang kartu tersebut, Jeng Nimas pun menjelaskan maskud dari kartu tersebut.
"Raja bawa pedang, sebuah keputusan, mungkin keputusan ini begitu menyakitkan, namun keputusan ini harus diambil semacam itu" jelas dirinya.
Kemudian ia pun membongkar apa hasil dari segala upaya yang dilakukan oleh Tsania.
"Seandainya Tsania Marwa sudah melakukannya (segala upaya), kedepannya bagaimana?" ungkap Jeng Nimas.
Namun, siapa sangka bukan kebahagiaan yang keluar dari ramalan tersebut.
"Kecewa" ujar Jeng Nimas sambil menunjukan kartu.
Bukan tanpa alasan, ia menyebut jika Tsania akan mengalami kesulitan dalam menjemput anaknya sendiri.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
"Jadi untuk menjemput anak ini memang betul-betul sangat kesulitan Tsania Marwah ini, sekalipun dia sudah berusaha semaksimal mungkin menjemput anaknya, apalagi ada undang-undang atau ketentuan hukum yang memutuskan Tsania Marwah punya hak asuh anak, tapi di sini kenyataannya begitu sulit" jelasnya.
"Karena di sini yang terakhir endingnya, Tsania Marwah akan kecewa dalam perebutan anak ini" tutup Jeng Nimas.
Tsania Tak Berhasil Bawa Pulang Anaknya
Kini Tsania hanya bisa meratapi nasib mirisnya.
Bagaimana tidak, ia tak berhasil menjemput buah hatinya sendiri untuk kembali kepelukannya.
Dilansir dari GridFame.id, ibunda Atalarik Syach menyebut anaknya tak suka dengan Tsania Marwah lantaran lebih dulu tega meninggalkan anak-anaknya.
Terjadi adu mulut antara Tsania Marwa dengan ibu Atalarik Syach yang menilai cara sang mantan menantu datang tak sopan.
Dibentak oleh ibunda Atalarik Syach, Tsania Marwa tak segan menyemprot mantan mertuanya.
"Cara kalian dateng aja udah salah," ujar Ibu Atalarik di kediaman Atalarik Syach, Kamis (29/4/2021).
"Kamu yang pergi, jadi kau sadar," tutur Ibu Atalarik Syach dengan kasar.
"Mama," sanggah Tsania Marwah.
"Eh, siapa yang ninggalin? Anak anda yang melarang saya ketemu," tandas Tsania Marwa tak terima.
Setelah itu, Tsania Marwa pun berhasil menemui anak-anaknya.
Saat ditanya awak media tentang obrolannya bersama anak-anaknya, ibu dua anak ini hanya bisa menangis.
Ia tak bisa mengungkapkan kesedihannya melalui kata-kata.
Pada Kamis (29/4/2021) merupakan agenda eksekusi dari pengadilan atas hak asuh anak yang jatuh ke tangan Tsania Marwa.
Namun, lagi-lagi Tsania Marwa gagal membawa anak-anaknya pulang ke rumahnya.
"Mereka udah terlalu ditakuti, dikira mereka tuh eksekusi diambil paksa, diculik gitu lho, jadi dibayangan mereka itu kayaknya menyeramkan," ungkap Tsania.
Nampaknya, anak-anak Tsania Marwa telah didoktrin bahwa akan diculik oleh ibunya sendiri.
"Nggak tau, pokoknya ngomongnya kayak gitu lah 'umi mau culik aku ya' katanya," ungkap Tsania Marwa sambil menangis.
Tsania tampaknya sangat meyakini bahwa ada orang yang membuat anak-anaknya berpikir akan diculik oleh ibu kandung sendiri.
Pasalnya, dia percaya anak-anak tak mungkin secara natural memiliki pikiran soal penculikan.
Dia pun tak ingin melontarkan tuduhan, tetapi Tsania merasa sedih karena tak bisa melihat dan membawa anak-anak kembali ke kehangatan rumahnya.
Si mantan suami Atalarik mengaku tidak pernah menanamkan rasa benci pada anak-anak terhadap ibunya.
Ia pun tidak menyangka kedua anaknya bakal mengunci diri di dalam kamar ketika Tsania menjemput mereka.
"Sebenarnya anak-anak nggak masalah, nggak benci ibunya. Tidak merendahkan martabat ibunya. Anak-anak sayang sama ibunya, cuma saya titip pesan, saya kaget anak-anak kunci kamar," ujar Atalarik.
Meski kecewa tak bisa membawa pulang anak-anaknya, Tsania berharap cinta terhadap dirinya di hati kedua anakya masih ada dan tidak pernah hilang.
"Tetap sabar tetap sayang sama umi, mungkin kalian takut kalau ikut umi, tapi mereka nggak berhasil membuat cinta kalian hilang, umi berdoa semoga menjaga hati kalian," pungkas Tsania.