Warga Jawa Hati-hati! Polisi Grebek Pabrik Tahu Berformalin yang Sudah Beroperasi 14 Tahun, Bisa Mati Muda Kalau Sering Makan

By Virny Apriliyanty, Selasa, 4 Mei 2021 | 18:10 WIB
Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant bersama Kasat Reskrim, AKP Rudy Darmawan turun ke lokasi pabrik tahu yang diduga berformalin di Kota Ponorogo, Jawa Timur, Rabu ( 30/5/2018) (KOMPAS.com/Priambodo)

Cara membersihkan tahu (ilustrasi tahu putih)

Bayu mengatakan, diduga pemberian formalin pada tahu tidak dilakukan di pabrik produksi melainkan di distributor agar tahu yang dijual bisa awet.

Masyarakat bisa menandai tahu yang diberi formalin dengan memegang tahu tersebut.

Bila terasa lebih kenyal, patut dicurigai tahu tersebut berformalin.

Konsumen juga bisa mengetahui apakah tahu tersebut berformalin atau tidak dengan mendiamkannya selama semalam.

Jika tahu tidak busuk, patut diduga tahu tersebut mengandung formalin.

Baca Juga: Bahaya Kalau Sampai Gak Makan, ini Deretan Menu Praktis dan Cocok Bagi yang Sering Kesiangan Saat Sahur

"Kami sudah telusuri sampai pabriknya, bersih airnya, bahan bakunya, enggak ada formalin, jadi mungkin distributornya. Distributornya ngambil, ngasih ke pedagang supaya awet, kan pedagang enggak tahu kalau ada formalinnya," ujar Bayu.

Rabu pagi Sudin KPKP Jakarta Pusat dan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan DKI Jakarta melakukan sidak ke sejumlah pasar di Jakarta.

Pasar tersebut yaitu Pasar Senen Blok III, Pasar Gondangdia, Pasar Cikini, serta pasar modern di daerah Menteng dan Gajah Mada.

Dari sidak tersebut ditemukan sejumlah makanan yang mengandung formalin, boraks, dan penggunaan pewarna pakaian khususnya pada tahu, daging ayam, dan kerupuk.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Berformalin, Pabrik Tahu yang Beroperasi 14 Tahun Digerebek"

Baca Juga: CATAT Kalau Tidak Ingin Mati Muda, STOP Simpan Tomat dalam Kulkas karena Bahayanya Tidak Main-main!