Umurnya Sempat Disebut Tinggal 4 Bulan karena Tumor Otak, Nyawa Epy Kusnandar Justru Selamat Berkat Minum ini

By Raka, Rabu, 19 Mei 2021 | 16:10 WIB
Nyawa Epy Kusnandar sempat disebut cuma dalam hitungan bulan (Kolase dari Instagram.com/@epy_kusnandar dan Dok. ITS via Bobo.ID)

"Kang Epy kan tidak pernah minum suplemen, nah kami racikkan yang natural. Jadi lebih baik dengan sarang semut," ucap Jeng Ana, Jumat, (24/5/2013), di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Lantas apa itu sarang semut?

Manfaat Sarang Semut

Sarang semut memang sering dikaitkan sebagai salah satu obat alternatif yang konon dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

"Sarang semut itu sebenarnya benalu, karena di dalamnya ada semacam labirin jadi ditinggali semut.

"Di dalamnya ada zat flavanoid dan Tanin. Flavonoid berguna untuk pencegahan kanker, kalau tanin gunanya buat penyembuhan penyakit," kata Suhirman, salah satu agen sarang semut, mengutip dari Kompas.com.

Baca Juga: 5 Makanan untuk Obat Maag yang Ternyata Selalu Ada Di Dapur Rumah

Hasil penelitian dari Toyama Medical and Pharmaceutical University, Jepang, menyebutkan bahwa sarang semut dengan spesies H. formicarum menunjukkan adanya aktivitas selektif untuk melawan sel kanker pada manusia.

Menurut Suhirman, sarang semut dapat dikonsumsi untuk penyintas kanker dalam beberapa hari.

"Kalau wasir, kanker yang stadium 1 atau 2 gitu paling minum 3-5 hari berturut-turut sudah mulai sembuh. Tapi kalau yang jantungnya bocor atau kanker yang sudah stadium 4 butuh lebih lama lagi. Bisa seminggu atau seminggu setengah," ungkapnya.

Untuk mengonsumsinya, sarang semut ini harus direbus terlebih dahulu.