Setelah mengalami pendarahan, ia pun langsung menghubungi dokter.
Dokter pun lantas meminta Aurel untuk bed rest total dan mengurangi semua aktivitas fisik.
"Memang hari sebelum lebaran itu, aku sempet pendarahan tapi sedikit, aku bilang itu pendarahan karena yang aku lihat memang darah bukan yang flek warna cokelat,"
"Di situ aku kirim kan ke dokter, dokter bilang 'oh Aurel kamu harus bed rest total' udah nih aku pulang ke rumah,"
Setelah pulang dari dokter, Aurel masih mengalami pendarahan.
Kala itu, menurut Aurel, pendarahan yang ia alami cukup banyak.
Lanjut ketika malam hari Aurel mengalami sakit perut seperti kontraksi.
Diketahui saat Auel mengalami kontraksi, Atta pun tetap setia menemani sang istri.
"Pas pulang ke rumah itu udah agak banyak tuh darahnya, terus udah lumayan banyak jam 12 sampai jam 11 malem perutku tuh sakit tapi sakitnya tuh sakit banget, kaya mau haid tapi lebih sakit berkali-kali lipat gitu,"
"Dokter bilang oh itu biasanya karena kontraksi,"
"Ternyata pas sakit itu sepertinya dia (janin) kaya keluar gitu,"
Setelah itu, Aurel dan Atta kembali mendatangi dokter untuk memastikan kondisi janinnya.
Setelah melakukan beberapa pengecekan, dokter meminta maaf karena harus menyampaikan kabar duka.
"Bener, dokter bilang maaf banget ya bapak, ibu," terang Aurel.