Sayang Engga Banyak yang Tahu, Masak Nasi dengan Cara Ini Ternyata Bisa Berikan Dampak Mengerikan untuk Tubuh, Wanita Harus Hati-Hati!

By Gusthia Sasky T, Minggu, 1 Agustus 2021 | 11:25 WIB
Nasi Putih (Freepik.com)

SajianSedap.com - Memasak nasi memang sudah menjadi kegiatan wajib untuk para ibu di rumah.

Sebab dengan adanya nasi di rumah kebutuhan keluarga akan karbohidrat akan terpenuhi.

Seperti yang kita tahu, nasi memang sudah menjadi sumber karbohidrat utama untuk orang Indonesia.

Bahkan banyak yang menyebut makan tanpa nasi sama saja seperti tidak makan.

Maka itu, setiap hari kita pasti harus selalu memasak nasi.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang! Tolong Jangan Lagi Bungkus Makanan Pakai Kertas Nasi Kalau Tak Mau Racuni Tubuh, Efeknya Ngeri Banget

Namun, mulai sekarang jika Anda masak nasi jangan menggunakan cara ini ya.

Karena jika Anda menggunakan cara ini yang ada malah memberika dampak buruk untuk tubuh.

Terutama untuk para wanita!

Masak Nasi dengan Cara Ini Bisa Berikan Dampak Mengerikan

Meski terlihat mudah, masak nasi juga harus ada aturannya.

Alih-alih kenyang, bisa-bisa masak nasi bisa membuat kita semua menderita penyakit mematikan.

Menyadur bodyandsoul, penelitian yang dilakukan baru-baru ini menemukan fakta, nasi yang tidak dimasak dengan benar mengandung logam arsenik berbahaya.

nasi putih

Logam ini disebut bisa mengganggu sistem reproduksi dan dapat menyebabkan kanker!

Dalam pertemuan Merck Foundation di Mesir, para ahli membahas bagaimana beras bisa membawa logam arsenik.

Baca Juga: Tolong Mulai Hari Ini Jangan Lagi Makan Nasi Putih dengan Kondisi Ini, Dijamin Efek Buruknya Bikin Nyesel Seumur Hidup

Logam inilah yang bisa masuk ke dalam tubuh jika nasi tidak diolah dengan benar.

Pada akhirnya, kanker pun bisa mejangkiti tubuh kita.

Secara alami, arsenin umumnya ditemukan di tanah dan air tanah dan sering digunakan untuk mengairi biji-bijian di musim kemarau.

Africa Fertility Society President, Profesor Oladopo Ashiru menjelaskan, sejumlah besar logam di tanah mudah diserap oleh manusia ketika mereka mengonsumsi biji-bijian.

"Logam arsenik menurunkan kadar progesteron, tetapi meningkatkan estrogen, merusak ovulasi dan menurunkan fungsi tiroid, yang semuanya merupakan penyebab fibroid dan infertilitas," katanya.

Dalam hal ini, fibroid yang dimaksud adalah tumor non-kanker.

Hal ini dapat muncul di jaringan sekitar rahim dan lapisan otot rahim, sehingga dapat mengganggu produksi kesuburan.

Ukuran tumor ini pun dapat bervariasi, dari seukuran kacang hingga sebesar melon.

Menurut Women's Health Queensland, sekitar 40 persen wanita Australia yang berusia di atas 40 tahun memiliki satu atau lebih fibroid.

Baca Juga: Resep Shitake Goreng Taoco Asam Manis Enak, Hidangan Berbumbu Oriental Untuk Pelengkap Makan Siang

Kemudian meningkat menjadi 70 persen pada usia 50 tahun.

Angka-angka ini dapat cenderung meningkat bila mengonsumsi nasi yang tidak dimasak dengan tepat dan benar.

Maka dari itu perhatikan cara memasak nasi agar bisa matang dengan sempurna.

Untuk mengurangi jejak logam arsenik, beras harus direndam semalaman sebelum dimasak.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Pastikan perbandingan air dan beras 5:1.

Para peneliti mengatakan, meski terlihat lama dan memakan waktu, namun cara ini akan mengurangi tingkat bahan berbahaya hingga lebih dari 80 persen.

Sementara itu, Profesor Andy Meharg dari Queen's University Belfast mengungkapkan, rasio normal dari satu cangkir beras dan dua cangkir air dinilai berbahaya.

Hal ini dikarenakan air hanya akan meresap.

"Saya tahu metode perendamannya membosankan, tetapi itu untuk kesehatan kita, karena rasio satu banding dua sangat berbahaya," jelasnya.

Profesor Oladopo Ashiru menambahkan, merebus dan menuangkan air kemudian merebusnya kembali dapat mengurangi kandungan arsenik secara signifikan.

Baca Juga: Resep Terong Sambal Cumi Asin Enak, Menu Rumahan Nikmat yang Bisa Mendobrak Nafsu Makan

Bahkan, dapat meningkatkan peluang terkena penyakit kanker.

"Tergantung pada dosis, semakin banyak kita makan, akan semakin tinggi risiko," paparnya.

3 Kebiasaan Sepele yang Bikin Nasi Kering dan Menguning

Mulai sekarang saat memasak nasi ada baiknya Anda perhatikan kebiasaan Anda.

Sebab ada 3 kebiasaan sepele yang malah bisa bikin nasi jadi cepat kering dan menguning loh.

Nah ini dia kebiasaan sepele yang harus Anda perhatikan mulai saat ini!

Enggak menggunakan pengukus saat memasak nasi

Salah satu penyebab nasi menjadi menguning karena enggak mengunakan pengukus atau dandang.

Menggunakan pengukus ketika memasak nasi merupakan hal penting karena bisa meminimalisir nasi jadi menguning.

Selain itu, memasak nasi dengan menggunakan pengukus juga akan membuat nasi tahan lama.

Baca Juga: Resep Nasi Goreng Oriental Enak, Menu Sarapan yang Mungkin Ditolak Begitu Saja

Enggak mengaduk nasi ketika matang

Ketika memasak menggunakan rice cooker atau dandang, enggak jarang kita lupa mengaduk nasi yang sudah matang.

Padahal, hal ini akan membuat nasi lebih sedap dan nasi enggak menguning serta kering.

Nasi yang baru matang masih menyimpan uap panas sehingga perlu diaduk agar uap keluar.

Jika Anda lupa mengaduk air, maka nasi menjadi berair.

Hal tersebut yang memicu nasi menjadi rusak seperti cepat basi dan berbau.

Menyimpan nasi terlalu lama

Nasi menjadi menguning hingga kering bisa disebabkan karena kita menyimpan nasi terlalu lama.

Hal tersebut disebabkan memasak nasi dengan jumlah banyak untuk hari berikutnya.

Baca Juga: BERITA POPULER : Kebiasaan yang Jadi Biang Kerok Daging Keras saat Direbus Sampai Manfaat Makan Nasi Putih dengan Tempe

Dengan banyaknya nasi, membuat kita lama menyimpannya. Kalau sudah begini, nasi jadi enggak sedap dan menguning.

Untuk menghindari hal tersebut, Anda bisa memasak secukupnya agar nasi habis dalam sekali memasak atau di hari yang sama.

Artikel ini telah tayang di Suar.id dengan judul, Beneran Yakin Masih Mau Masak Nasi di Rice Cooker dengan Cara Begini? Ternyata Bahayanya Bukan Main untuk Para Wanita