Satu Indonesia Baru Sadar, Jangan Lagi Beli Sambal Botolan ini Kalau Tidak Mau Mati Muda, Bahayanya Gak Main-main

By Raka, Minggu, 15 Agustus 2021 | 14:40 WIB
Jangan beli sambal botol dengan tanda ini karena bisa menyebabkan penyakit mematikan (Freepik)

 

SajianSedap.com - Makan pasti kurang sedap kalau tanpa ada rasa pedas.

Jadi tidak heran jika sambal menjadi menu pendamping andalan saat makan.

Kalau lagi malas bikin sendiri, sambal botolan kerap jadi solusi untuk menambah rasa pedas.

Sambal botolan juga memiliki beragam jenis dan merek yang dapat dipilih sesuai selera.

Namun, kita juga tetap harus waspada dalam membeli sambal botolan.

Baca Juga: Chef Arnold Poernomo Spills How To Cook Wagyu Beef at Home, Fine Dining Style

Karena walau bisa membuat makanan enak, ada saja sambal botolan yang justru bisa merugikan tubuh.

Bahkan dapat membuat tubuh terserang penyakit mematikan ini.

Ciri Saus Sambal Botolan yang Berbahaya

Saus sambal cocok menemani mi ayam, bakso, sate ayam, mi instan, cilok, cimol, siomay, batagor dan masih banyak lagi.

Bahkan, banyak orang seperti dibuat ketagihan dengan saus yang dominan rasa pedas dan asam ini.

Lihat saja seberapa sering kita menemukan konsumen mi ayam menggunakan saus sambal hingga mi nya berwarna merah mentereng.

Baca Juga: Resep Sambal Goreng Telur Enak, Menu Pelengkap Favorit Untuk Makan Malam

Mengonsumsi saus sambal tentu boleh-boleh saja sebenarnya, asal kita yakin kalau saus yang kita telan adalah saus berkualitas baik.

Untuk itu, kenali dulu ciri-ciri saus sambal palsu yang pelan-pelan bisa membunuh Anda.

Yuk kita simak bersama-sama.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 

1. Saus sambal palsu biasanya lebih kental ketimbang saus sambal yang asli.

Saking kentalnya, biasanya kita harus menghentakkan botol tiap kali akan menggunakannya.

Sifat kental ini terjadi akibat penambahan pepaya muda ke dalam saus sambal palsu.

2. Saus sambal yang asli biasa terbuat dari cabai dan tomat.

Itu mengapa, warna saus yang wajar harusnya merah ke orange.

Baca Juga: Terungkap Rahasia Warung Makan Membuat Sambal Bawang agar Tidak Bau Langu, Minyak ini Kuncinya

Sedangkan, yang palsu biasanya berwarna merah dan sangat mencolok.

3. Untuk rasa, saus sambal palsu terasa lebih ringan.

Itu sebabnya, banyak orang harus menggunakan saus sambal palsu dalam jumlah untuk mendapatkan rasa pedas dan asam yang diinginkan.

4. Melihat kemasan adalah cara paling mudah mengenali apakah saus sambal yang akan Anda konsumsi aman atau tidak.

Jika sudah tertera nomor register dari Badan Pengawasan Obat Dan Makanan (BPOM), maka saus tersebut sangat aman untuk kita konsumsi.

Namun sayangnya, banyak pedagang membeli saus sambal dalam bungkusan refill dan tinggal mengisinya berulang kali ke botol yang sama.

Baca Juga: Resep Mendoan Sambal Kacang Enak Ini Tetap Menggoda Meskipun Tidak Garing

Jadinya, kita tidak bisa memastikan lagi apakah merek pada botol saus sambal sesuai dengan isinya.

Jika Anda penggemar saus sambal sejati, cara paling aman adalah membawa sendiri saus sambal dari rumah.

Memang agak repot, tapi tubuh akan lebih sehat dan pastinya terhindar dari aneka penyakit berbahaya.