Belum Banyak yang Tahu! Ternyata Begini Cara Hemat Gas 3 kg Ala Warkop Pinggir Jalan, Dijamin Hemat Uang Belanja

By Marcel Mariana, Sabtu, 21 Agustus 2021 | 11:25 WIB
Cara pedagang warkop menghemat penggunaan gas elpiji 3 kg (Kompas.com)

Sajiansedap.com - Bagi para pedagang warung kopi (warkop) penggunaan gas pasti sangat boros jika sedang berjualan.

Maka para pedagang warkop harus pintar-pintar mensiasati cara agar gas bisa hemat.

Salah satu pedagang warkop ternyata membagikan tips mudah menghemat gas elpiji 3kg.

Walaupun dipakai terus, pedagang warkop pinggir jalan ini memakai gas elpiji 3kg sampai tiga minggu, lo!

Padahal dengan pemakaian rumah tangga, gas elpiji 3kg habis sekitar dua minggu saja.

Baca Juga: 100 Kali Lebih Hemat Gas, Begini Cara Masak Nasi Kuning Cuma Modal Rice Cooker, Cocok Buat Tumpeng 17 Agustus Besok

Dan sekarang ini, gas elpiji 3kg cukup langka di beberapa daerah yang menyebabkan harganya melambung tinggi.

Lalu, bagaimana cara mengehmat penggunaan gas elpiji 3kg sampai tiga minggu lamanya?

Yuk simak lima tips ini!

Cara Hemat Gas Elpiji

1. Bersihkan kompor gas secara berkala

Saluran gas yang kotor mengakibatkan api yang dihasilkan tidak berwarna biru.

Kalau api tidak biru, artinya panas yang dihasilkan tidak maksimal dan menghabiskan gas lebih banyak.

Supaya hemat gas elpiji 3kg, disarankan untuk membersihkan kompor maksimal empat bulan sekali.

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu! Ternyata Ada Trik Masak Rendang 'Selembut Tahu' Cuma Pakai Rice Cooker, Dijamin Irit Gas dan Irit Waktu

2. Gunakan selang gas yang baik

Gas bersifat menekan ke segala arah, itu sebabnya dibutuhkan selang yang baik.

Maka dari itu, pakailah selang dengan tekanan gas mencapai 500 psi.

Jika selang kompor gas tidak memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi, maka selang akan cepat kendor.

Akibatnya gas dapat keluar melalui sela-sela selang dan gas jadi cepat habis.

3. Lepaskan regulator

Nah, jika bepergian dalam waktu lama, sebaiknya regulator dicabut dari tabung gas.

Hal ini dilakukan agar memastikan tidak ada gas yang keluar.

Selain itu, gunakanlah regulator SNI untuk mencegah kebocoran gas.

Baca Juga: Enggak Perlu Beli Baru! Begini Cara Bikin Kompor Gas Punya Api Besar, Cara Memperbaikinya Mudah Banget

4. Gunakan perangkat masak berbahan ini

Di pasar banyak panci dan wajan yang berbahan aluminium yang harganya lebih murah.

Ada juga panci dan wajan yang berbahan enamel yang tampilannya lebih cantik.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :

Tapi, sebenarnya kedua jenis logam tersebut bukan penghantar panas yang baik.

Penghantar panas terbaik adalah stainless steel.

Dengan menggunakan perangkat masak berbahan stainless steel makanan akan lebih cepat matang.

5. Gunakan perangkat masak yang ukurannya sesuai

Kalau porsi makanan yang akan dimasak kecil, jangan menggunakan panci atau wajan yang besar.

Sebab, panci dan wajan yang besar membutuhkan waktu lebih lama untuk menjadi panas.

Sehingga, penggunaan gas juga jadi lebih banyak.

Baca Juga: 6 Kelebihan Kompor Listrik Dibanding Kompor Gas, Nomor 3 Bikin Pengen Cepet-cepet Ganti!

Membedakan tabung gas asli dengan palsu

Meski begitu, Fajriyah mengimbau masyarakat untuk mengecek tabung saat membeli tabung LPG.

Adapun hal yang perlu diperhatikan ketika membeli tabung LPG, yakni berat tabung dan isi sesuai ketentuan, dilengkapi dengan seal yang dalam kondisi baik, dan membeli melalui jalur resmi seperti, SPBU, agen, dan pangkalan resmi.

Selain itu, untuk mengecek apakah tabung LPG mengalami kebocoran atau tidak, bisa dengan mencelupkan badan tabung ke air.

"Bila tidak ada gelembung yang muncul, maka pertanda tidak ada kebocoran," ujar Fajriyah.

Diketahui, ciri-ciri disfungsi tabung LPG yang secara umum, yakni tercium bau LPG menyengat, terdapat bunga es pada titik kebocoran di tabung LPG, terdengar bunyi mendesis pada regulator, dan muncul gelembung udara dari titik kebocoran jika diusap dengan air sabun.

Baca Juga: Masih Ingat Arya Wiguna? Dulu Cekcok dengan Eyang Subur sampai Viral Jargon 'Demi Tuhan', Kini Rela Banting Tulang Kerja di Dunia Malam Demi Sambung Hidup

Saat disinggung terkait perbedaan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk elpiji 3 kilogram, Fajriyah menjelaskan pemberlakuan HET tergantung wilayahnya.

"HET LPG 3 kg berbeda-beda di setiap wilayah, tergantung dari ketetapan masing-masing Pemda. Untuk wilayah Jakarta misalnya HET-nya adalah Rp 16.000 per tabung," kata dia.

Harga yang lebih tinggi dari HET, imbuhnya biasanya ditemukan di tingkatan pengecer.

Oleh karena itu, pihaknya menyarankan kepada konsumen untuk membeli gas LPG di agen dan pangkalan resmi.

Baca Juga: Wajib Jadi Perhatian! Ternyata Pemilik Golongan Darah B Tidak Dianjurkan Makan Daging Ayam yang Jadi Favorit Semua Orang, Gak Nyangka

Artikel ini telah tayang di Tribun Madura dengan judul: Cara Menghemat Gas Elpiji Saat Memasak, Perhatikan Alat Masak Hingga Bahan Makanan Agar Tidak Boros