Tanpa Sadar Mematikan, Sering Mandi dengan Air Panas Justru Bisa Mengundang Hal Buruk ini Masuk ke Dalam Tubuh, Ngeri

By Raka, Selasa, 14 September 2021 | 11:40 WIB
Jangan lagi mencoba untuk mandi air panas jika tak mau hal buruk ini masuk ke tubuh (Tribun Jogja)

 

SajianSedap.com - Suka mandi dengan air panas?

Mandi air panas sering jadi pilihan saat badan terasa dingin.

Apalagi saat terkena hujan, sudah pasti menggunakan air panas untuk mengisi ember di kamar mandi.

Tak cuma itu saja, mandi air panas sering membuat tubuh jadi terasa rileks.

Meski memang membuat tubuh nyaman, namun mandi dengan air panas juga bisa membuat tubuh merasakan dampak buruk.

Baca Juga: Park Hotel Cawang-Jakarta: A Textbook Business Hotel That Has Done Things More Than Necessary

Jadi jangan lagi mandi dengan air panas.

Bahkan ada yang menyebut jika tidak mandi satu kali sehari jauh lebih bermanfaat.

Manfaat Mandi Satu Kali Sehari

Studi ini meneliti sebuah suku primitif Yanomami di pedalaman hutan Amazon.

Orang-orang suku ini sangat jarang bersentuhan dengan air.

Hal ini bertujuan untuk melindungi diri dari ancaman "predator".

Dengan tidak bersentuhan dengan air, kompleksitas bakteri dalam tubuh mereka menjadi tinggi dan menjadi antibiotik alami bagi tubuh.

Baca Juga: Iseng-Iseng Gosokan Belimbing Wuluh Ke Lantai Kamar Mandi, Seorang Pria Malah Melongo Saat Perubahan Menakjubkan Ini Terjadi dalam Hitungan Menit, Engga Nyangka!

Hasilnya, tubuh orang-orang suku Yanomami lebih kebal terhadap serangan virus penyakit.

Kompleksitas bakteri sendiri merupakan sekumpulan mikro bioma yang penting untuk kesehatan tubuh.

Jika kompleksitas bakteri berkurang, tubuh akan rentan terhadap virus dan penyakit.

Apalagi jika orang-orang tersebut berada daerah tropis seperti Indonesia.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 

Sebuah survei lain yang dilakukan tahun lalu menemukan, empat dari lima wanita tidak mandi setiap hari.

Sementara itu, sepertiganya mengatakan, mereka bisa pergi selama tiga hari tanpa mandi.

Sedangkan, penelitian lain yang dilakukan oleh Universitas Manchester, Edinburgh, Lancaster, dan Southampton, menemukan, tiga perempat dari responden setidaknya mandi satu kali dalam sehari.

Baca Juga: Penting Sebelum Dibuang! Rebus Kulit Jeruk Lalu Gunakan untuk Mandi, Siap-siap Kaget Efek Tak Disangka Ini Bakal Langsung Terjadi di Kulit

Menurut Profesor Stephen Shumack, Presiden Australasian College of Dermatologists, mengungkapkan, aktivitas mandi hanya dilakukan ketika kita perlu.

Shumack mengatakan, sebetulnya, aktivitas mandi yang dilakukan sehari-hari muncul sejak 50-60 tahun terakhir sejak munculnya kamar mandi menggunakan pancuran.

Dari situlah, gagasan mandi sehari-hari telah menjadi biasa.

 

Bahaya Mandi dengan Air Panas

Ilustrasi mandi

Hal tersebut sebetulnya dilakukan karena tekanan sosial, bukan berdasarkan kebutuhan.

Mandi yang dilakukan sehari-hari menjadi populer karena kebutuhan sosial untuk wangi.

Padahal, bagian tubuh yang menghasilkan bau hanya pada ketiak dan pangkal paha, bukan seluruh tubuh.

Baca Juga: Iseng-Iseng Taruh 3 Lembar Daun Sirih Ke Bak Mandi, Seorang Ibu Rumah Tangga Malah Kaget Saat Perubahan Luar Biasa Ini Terjadi, Engga Nyangka!

Selain berdasarkan kebutuhan, Shumack juga mengingatkan, agar tidak mandi menggunakan air panas.

Sebab, mandi menggunakan air panas memiliki dampak buruk lebih banyak dibandingkan dampak baik yang diberikan.

Di antaranya, menyingkirkan produksi minyak alami dari tubuh yang berfungsi untuk melindungi sel-sel kulit, sehingga menyebabkan kerusakan kulit dan membuat kulit rentan terhadap bakteri atau virus.

Selain itu, menyebabkan gatal-gatal, kekeringan, kulit mengelupas, dan eksim.