Putra Tukul Arwana Sampai Mohon Doa, Ternyata Tubuh Akan Beri Tanda Ini Sebelum Diserang Pendarahan Otak! Catat Supaya Tidak Terlambat Diobati

By Virny Apriliyanty, Jumat, 24 September 2021 | 12:10 WIB
Tukul Arwana (KOMPAS.com/Dian Reinis Kumampung)

Masalah dengan pembuluh darah dan pendarahan di otak dapat menyebabkan sakit kepala.

Masalah-masalah ini meliputi:

- Hubungan abnormal antara arteri dan vena di otak yang biasanya terbentuk sebelum lahir. Masalah ini disebut malformasi arteriovenosa, atau AVM.

- Aliran darah ke bagian otak berhenti. Ini disebut stroke.

- Melemahnya dinding pembuluh darah yang bisa pecah dan berdarah ke otak. Ini dikenal sebagai aneurisma otak.

Baca Juga: Niat Hati Ingin Kurus, Seorang Wanita Malah Alami Kerusakan Otak Setelah Minum Jus Pelangsing, Dokter Sampai Kaget Melihat ini

- Pendarahan di otak. Ini disebut hematoma intraserebral.

- Pendarahan di sekitar otak. Ini bisa berupa perdarahan subarachnoid, hematoma subdural, atau hematoma epidural.

Ada 5 gejala pusing yang menjadi tanda bahaya sehingga membutuhkan perawatan di hari yang sama atau darurat, seperti dilansir dari NPR (5/5/2021).

1. Sakit kepala petir, kepala terasa sangat pusing dan sakit dalam waktu singkat

Sakit kepala atau pusing yang muncul tiba-tiba, hanya dalam hitungan detik, harus diwaspadai.

Sakit kepala ini muncul dengan intensitas yang tak tertahankan dan rasa sakit memuncak dalam waktu kurang dari satu menit dan dapat terjadi dalam waktu lebih lama.

Kondisi ini disebut sakit kepala petir dan pasien yang mengalaminya sering kali menggambarkan sensasi ini sebagai ledakan di kepala.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.