SajianSedap.com - Sudah menjadi rahasia umum jika susu adalah salah satu bahan makanan kaya nutrisi yang baik untuk tubuh.
Kandungan kalsiumnya mampu memberikan manfaat tubuh terutama untuk kesehatan tulang.
Selain itu susu juga bermanfaat untuk kesehatan otak dan kekebalan tubuh.
Namun, susu merupakan produk cair yang cepat basi dan kadaluarsa.
Alhasil susu tidak bisa bertahan lama, jika tidak disimpan dengan benar dan menjadi basi.
Namun tenang, jangan langsung dibuang ya.
Pasalnya susu kadaluarsa atau susu basi bisa berguna untuk tanaman lho.
Apa sebanrnya khasiatnya? simak ulasannya.
Manfaat Susu Kadaluarsa untuk Tanaman
Stop buang susu kadaluarsa yang Anda miliki.
Pasalnya susu kadaluarsa ternyata masih bisa dimanfaatkan untuk tanaman yang ada di rumah Anda.
Menurut Gardening Know How, susu kaya akan kalsium, protein, vitamin, dan gula yang dapat membantu menambah nutrisi serta membantunya tumbuh besar dan kuat.
Meskipun susu bukanlah sesuatu yang dibutuhkan oleh tanaman sepanjang waktu, ini adalah cara yang bagus untuk mendaur ulang sesuatu yang biasanya terbuang percuma, sehingga bermanfaat bagi tanaman dan bumi.
Tak hanya menggunakan susu basi, Anda sebenarnya juga bisa menggunakan susu segar, susu evaporasi, atau bahkan susu bubuk.
Lalu bagaimana caranya?
Mulailah dengan mengencerkannya, dengan perbandingan air dan susu yang sama.
Kemudian, masukkan campuran ke dalam botol semprot dan semprotkan ke daun tanaman atau tuangkan sedikit di sekitar pangkal tanaman seperti menyiramnya.
Namun, hindari menyiraminya terlalu banyak karena malah berpotensi mengganggu pertumbuhan tanaman.
"Menggunakan terlalu banyak susu bukanlah ide yang baik karena bakteri di dalamnya akan membusuk, menghasilkan bau busuk dan menyebabkan pertumbuhan yang buruk."
"Lemak dalam susu bisa menghasilkan bau yang tidak sedap karena juga bisa rusak," tulis The Spruce.
Cara ini bisa memberikan manfaat dan nutrisi tambahan pada tanaman kebun dan tanaman hias.
Selain itu, metode ini juga dapat membantu tanaman melawan penyakit jamur, seperti embun tepung pada tanaman giok, English Ivy, dan begonia angel wings.
Membersihkan Alat Dapur dari Perak
Selain penyubur tanaman, susu kadaluarsa juga bsia digunakan sebagai bahan pembersih alat dapur lho.
Banyak barang dari perak yang seringkali sulit dibersihkan.
Sebenarnya ada beberapa cara mudah yang dapat dilakukan, di antaranya dengan menggunakan bahan sisa, seperti berikut ini.
Susu yang sudah asam (susu basi) dapat digunakan untuk merebus barang-barang dari perak.
Setelah itu lap dengan kain kering, cuci bersih dan bersihkan dengan kain flannel.
Air rebusan kentang yang masih panas juga dapat dipakai untuk merendam barang-barang dari perak.
Biarkan selama 10 menit kemudian gosoklah dengan kain flanel.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Manfaat Nasi Basi Sebagai Penyubur Tanaman
Selain susu kadaluarsa atau susu basi, nasi basi juga bisa Anda manfaatkan untuk kesuburan tanaman Anda.
Siapa sangka nasi basi yang kerap dibuang memiliki manfaat tak terduga.
Perlu Anda ketahui bahwa nasi basi yang Anda miliki bisa berguna untuk menjadi bahan utama dalam pembuatan pupuk organik cair.
Jadi, apabila Anda adalah orang yang gemar berkebun menanam tanaman, tentu nasi basi akan sangat berharga dan tak akan Anda buang begitu saja.
Selain jadi pupuk organik cair, nasi basi juga bisa menjadi bahan bioaktivator untuk pembuatan pupuk kandang atau pupuk kompos.
Tertarik untuk membuatnya?
Berikut ini cara pembuatan pupuk organik cair dari nasi basi yang dilihat dari kanal Youtube Cara Bertani Organik, Kamis (4/2/2021).
Peralatan yang diperlukan diantaranya, telenan, pisau, wadah atau baskom, toples atau wadah kecil, saringan, corong, spatula dan ember.
Bahan-bahan
- 500 ml air
- 100 gram gula merah sebagai sumber enregi bakteri atau mikroba
- 200 gram nasi basi sebagai sumber karbohidrat atau sumber mikroorganisme
- Air 10 liter Gula cair 50 ml
Cara pengaplikasian
1. Langkah pertama yang perlu disiapkan wadah kecil atau toples terlebih dahulu. Toples ini digunakan sebagai tempat untuk nasi basinya.
2. Untuk langkah yang selanjutnya Anda perlu mengepal-ngepal nasi basi dengan genggaman tangan dan masukkan ke dalam toples.
3. Setelah dikepal-kepal dan dimasukkan ke dalam toples, Anda tutup toplesnya.
4. Letakkan toples berisi nasi basi yang dikepal ke tempat yang gelap, kemudian biarkan selama 3- 4 hari.
5. Setalah 3-4 hari, jamur pada nasi basi atau disebut juga Rhizopus oligosporus akan tumbuh.
Rhizopus oligosporus merupakan kapang dari filum zygomycota yang banyak ditemui di tanah, buah, dan sayur.
Jamur ini juga dapat memfermentasi substrat lain, memproduksi enzim, dan mengolah limbah.
6. Langkah selanjutnya Anda larutkan 100 gram gula merah dengan 500 ml air di dalam baskom sambil di aduk dengan spatula, sampai gula merah benar-benar larut kedalam air.
Untuk mempermudahnya, Anda bisa mencincang-cincang gula merah terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam air.
Baca Juga: Menu Diet Susu Almond Ternyata Bisa Bantu Turunkan Berat Badan ke Bentuk Ideal, Tertarik Mencoba?
7. Setelah gula merah larut, kemudian Anda masukkan nasi basi yang sudah ditumbuhi jamur ke dalam larutan gula merah. Kemudian diaduk kembali.
8. Setelah semua bahan tercampur, masukkan ke dalam wadah atau botol biarkan selama 1 atau 2 hari agar mikroorganisme didalamnya berkembang biak menjadi lebih banyak. Jangan lupa letakkan di tempat gelap.
9. Setelah 1 atau 2 hari, larutan pupuk cair dari nasi sudah jadi dan bisa diaplikasikan ke tanaman dengan dosis 100 ml pupuk organik cair nasi basi dilarutkan ke dalam 10 liter air.
Setelah itu tambahkan gula cair sebanyak 50 ml ke dalam 10 liter larutan pupuk organik cair nasi basi agar hasilnya semakin bagus.
10. Terakhir, kamu tinggal kocor atau siram larutan ke media tanam tanaman yang Anda miliki. Untuk mengocorkan larutan pupuk organik cair basi, dosisnya sebanyak 200-300 ml per tanaman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jangan Dibuang, Susu Basi Bisa Jadi Pupuk Tanaman