SajianSedap.com - Bikin tumis kangkung memang gampang.
Bahkan, sajian ini mungkin paling sering Anda bikin di rumah tiap hari kan?
Tapi, tumis kangkung di rumah rasanya beda dengan tumis kangkung ala resto.
Baca Juga: Contek Resep Kangkung Belacan Ini Jika Ingin Membuat Menu Serba Sayur yang Rasanya Enak Banget
Soalnya, tumis kangkung ala resto jauh lebih enak.
Nah, ternyata memang ada triknya untuk bikin tumis kangkung ala resto.
Dijamin, rasanya sudah bisa sama enaknya.
Tips Jitu Menumis Kangkung Supaya Renyah ala Restoran
Tahu kenapa kangkung ala restoran super enak?
Jawabannya karena kangkung di sana, masih renyah teksturnya.
Ketahuilah, kangkung merupakan hidangan sayuran yang mudah matang.
Kangkung yang berukuran besar dan renyah saja tidak makan waktu lama untuk dimasak.
Oleh karena itu, kangkung membutuhkan perhatian lebih saat dimasak agar tidak terlalu matang.
Tumislah kangkung seperti biasa.
Masak dahulu bumbu dan saus hingga matang dan rata, barulah kita memasukkan kangkung.
Hidangan bisa kita angkat ketika kangkung sudah cukup rebah dan tidak keras, namun warnanya masih segar.
Selain itu, olahlah kangkung sesaat sebelum disajikan, seperti di restoran.
Begitu dimatang, kangkung langsung diserbu habis oleh keluarga.
Jadilah, rasanya masih enak maksimal.
Kangkung yang pengolahannya berjarak lama dengan penyajiannya terasa kurang segar sehingga kenikmatannya akan berkurang.
Jika kangkung disajikan hangat-hangat, momen makan akan terasa lebih asyik.
Apabila kita menghangatkan kangkung yang sudah agak lama dimasak, itu akan mempengaruhi teksturnya.
Cara Membersihkan Kangkung yang Salah
Beberapa waktu lalu sempat viral berita soal lintah dan cacing di dalam kangkung, yang menghebohkan publik.
Kangkung sendiri merupakan tanaman yang biasanya tumbuh di sawah dan di dalam air.
Jadi wajar saja kalau banyak serangga dan bakteri yang masuk ke dalam batang kangkung yang berongga.
Serangga yang masuk biasanya berupa cacing tanah atau lintah yang ukurannya kecil.
Kalau masuk ke dalam mulut kita, tentu sangat mengerikan, kan?
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Di beberapa negara, kangkung dilarang disantap karena rentan menjadi pengantar serangga dan bakteri ke mulut.
Duh sayang sekali ya, padahal kangkung mengandung banyak nutrisi yang sangat baik untuk tubuh.
Lalu, apa artinya kita tak boleh makan kangkung lagi?
Tentu saja tidak!
Baca Juga: Resep Tumis Kangkung Daging, Rekomendasi Menu Harian Untuk Makan Malam
Sayur murah dan enak ini soalnya punya banyak nutrisi yang sayang banget kalau kita lewatkan.
Tapi, coba perhatikan cara membersihkannya dulu sebelum diolah.
Soalnya, ada beberapa kesalahan dalam mencuci kangkung yang sering kita lakukan.
1. Membeli Kangkung yang Terlalu Besar
Kangkung memang punya rongga pada batang yang bisa jadi tempat tinggal lintah dan serangga.
Karena itu, makin besar batangnya, makin besar kemungkinan serangga dan lintah bersarang di dalamnya.
Makanya, ada baiknya kita membeli kangkung yang batangnya kecil-kecil saja.
Hindari kangkung yang terlalu besar batangnya.
2. Tidak Membelah Batang Kangkung
Lalu bagaimana kalau cuma ada kangkung besar di pasaran?
Coba deh kalau begitu belah dulu batang kangkung sebelum dimasak.
Dengan begitu, kita akan lebih mudah untuk melihat apakah ada serangga seperti cacing, ulat, atau lintah yang bersarang di batangnya.
3. Tidak Mencuci Kangkung di Air Mengalir
Siapa yang suka mencuci kangkung cuma dalam baskom berisi air?
Ternyata cara ini salah besar, lo.
Baca Juga: Resep Sayur Kangkung Santan, Sajian Sedap Khas Kudus yang Tidak Sulit Dibuat
Mencuci sayuran seperti kangkung memang lebih baik jika menggunakan air yang mengalir.
Dengan begitu kotoran tidak akan tersangkut lagi ke kangkung yang sudah bersih.
4. Tidak Direndam Dalam Air Garam
Setelah semua proses pencucian selesai, kita bisa menggunakan cara terakhir untuk mengusir lintah dan serangga dari kangkung.
Caranya adalah merendam kangkung di dalam air garam.
Air garam dipercaya bisa bikin serangga dan lintah muncul ke permukaan, lo.
Soalnya, serangga ternyata gak suka hidup dalam air garam.