Tolong Peringatkan Ibu-ibu, Meski Kepepet, Jangan Jemur Pakaian Basah di Dalam Rumah! Efeknya Fatal Banget Kalau Masih Nekat

SajianSedap.com - Mencuci pakaian sudah menjadi kegitan yang harus dilakukan setiap hari.

Kalau disimpan terlalu lama, pakaian kotor yang kita simpan bisa menimbulkan bau ke seisi rumah.

Maka dari itu, kita harus mencuci pakaian minimal dua kali seminggu.

Nah, selain mencuci, kini kegiatan mnjemur pakaian di dalam rumah kerap menjadi solusi saat ini, nih.

Selain minim lahan, menjemur pakaian di dalam rumah menghindari kita dari hujan.

Baca Juga: Dapat Bocoran dari Penjual Pakaian Dalam, Jangan Jemur Bra dengan Cara Ini Kalau Gak Mau Talinya Cepat Melar, Stop Mulai Sekarang!

Namun, ternyata ada bahaya jemur pakaian di dalam rumah yang tak banyak orang tahu, nih.

Mulai sekarang jangan jemur baju di dalam ruma karena ternyata bisa membawa dampak buruk, loh!

Kenapa?

Kebiasaan jemur pakaian di dalam rumah saat ini sering dilakukan banyak ibu-ibu.

Tapi mulai sekarang jangan jemur baju di rumah kalau sudah tahu bahayanya berikut ini.

Bahaya Jemur Pakaian di Dalam Rumah

Siapa yang menyangka bahwa pakaian yang dijemur itu dapat meningkatkan kelembaban dalam ruangan mencapai 30 persen.

Dikutip dari Nakita.Id, udara yang lembab memicu perkembangbiakan spora jamur, salah satunya Aspergillus Fumigatus.

Baca Juga: Baru 5 Menit Iseng Rendam Pakaian Dalam Ke Air Garam, Seorang Ibu Rumah Tangga Langsung Teriak Saat Lihat Hasilnya, Ada Apa?

Para ahli khawatir jamur aspergillus yang dapat menyebabkan infeksi pada paru-paru itu berkembang biak sangat banyak di udara lembab.

Selain itu, menjemur di dalam rumah biasanya jadi kebiasaan sebagian orang.

Hal tersebut karena biar tidak ribet dan aman dari hujan jika sedang menghadapi musim penghujan.

Namun ternyata menjemur di dalam rumah dapat memicu berkembangnya spora jamur Aspergillus Fumigatus.

Bahaya untuk Orang yang Memiliki Asma

Dikutip dari Nakita.Id, fakta ini diungkap Profesor David Denning dan timnya dari National Aspergillosis Centre di Manchester.

Mereka telah mengeluarkan peringatan setelah mengobati semakin banyak pasien yang menghirup udara yang dipenuhi jamur Aspergillus.

Denning menjelaskan, pakaian basah mengandung hampir dua liter air yang dilepaskan ke dalam ruangan.

Kebanyakan orang memang bisa kebal terhadap jamur yang tumbuh dalam kondisi lembab atau tubuhnya dapat melawan infeksi.

Namun, tidak demikian bagi orang yang memiliki penyakit asma dan sistem kekebalan tubuhnya lemah.

Baca Juga: Baru Datang dari Kampung Tetangga Sudah Dibuat Gigit Jari, Baju Wanita ini Tidak Pernah Kusut Padahal Tidak Punya Setrika, Kok Bisa?

"Pada penderita asma bisa batuk-batuk dan orang dengan sistem kekebalan yang lemah seperti pasien kanker yang menjalani kemoterapi,

pasien AIDS dan orang yang memiliki penyakit auto imun, bisa terkena aspergillosisoo paru," terang Denning.

Denning menyarankan agar pakaian basah dikeringkan di luar rumah atau gunakan mesin pengering.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

Jika terpaksa harus di dalam ruangan, pilihlah yang jauh dari kamar tidur dan ruang tamu.

Sebagai contoh, seorang warga bernama Mather (43) didiagnosis aspergillosis paru.

Mather sering batuk dan berkeringat di malam hari ketika mengeringkan pakaian dalam rumah.

Ia akhirnya harus meminum obat untuk mencegah infeksi jamur tersebut.

"Dokter mengatakan kepada saya bahwa hal itu bisa membuat kondisi saya menjadi lebih buruk.

Akhirnya selama 12 bulan terakhir saya tidak keringkan pakaian di dalam ruangan dan saya melihat peningkatan yang cukup baik terhadap kesehatan saya," kata Mather.

Jamur Aspergillus selama ini diketahui dapat mengganggu tenggorokan, menyebabkan sinus, menbahayakan paru-paru, hingga menyebabkan batuk darah.

Baca Juga: Wanita Se-Indonesia Kecolongan, Bra Bekas Pakai Jangan Pernah Disikat, Coba Rendam dengan Air ini dan Lihat Sendiri Hasilnya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bahayanya Menjemur Pakaian di dalam Rumah.