Para Istri Wajib Catat Sebelum Nyesel! Belajar dari Markis Kido sampai Ashraf Sinclair, 5 Gejala Ringan Ini Ternyata Jadi Tanda Awal Serangan Jantung Paling Mematikan

By Virny Apriliyanty, Rabu, 8 Desember 2021 | 18:25 WIB
Markis Kido dan Ashraf Sinclair (Instagram dan Tribunnews.com)

SajianSedap.com - Kepergian Markis Kido dan Ashraf Sinclair karena serangan jantung memang mengagetkan banyak orang.

Pasalnya, keduanya meninggal secara tiba-tiba tanpa gejala sebelumnya.

Markis Kido meninggal saat tengah berolaharaga.

Baca Juga: Khasiatnya Berlipat Ganda, Cuma Minum Jus Wortel Dicampur Jahe dan Kunyit Bikin Perubahan Luar Biasa Ini di Tubuh, Dahsyat Banget!

Sedangkan Ashraf meninggal saat sedang tidur.

Serangan jantung sendiri sebenarnya sudah akan menunjukkan gejala sebelumnya, lo.

Karena itu, kita wajib tahu gejala serangan jantung yang sering disepelekan.

5 Keluhan Ringan Penyakit Jantung

Penderita penyakit jantung kian bertambah setiap harinya.

Berdasarkan Data Studi Beban Penyakit yang dipublikasikan dalam jurnal The Lancet pada 2016 menyebutkan, sebanyak 54,7 juta orang meninggal di seluruh dunia.

Dari jumlah itu, hampir tiga perempatnya, sekitar 72,3%, dikarenakan serangan jantung, stroke, dan kanker.

Bila dilihat ke belakang, angka tersebut meningkat sebesar 16% atau 5,5 juta orang.

Makanan Penyebab Darah Tinggi, Waspada 8 Makanan Lezat Ini Bisa Sebabkan Darah Tinggi Hingga Berujung Serangan Jantung!

Baca Juga: Nyesel Baru Coba Sekarang, Kalau Kumur Pakai Air Garam Sebelum Tidur, Efeknya Bakal Se-Fantastis Ini di Tubuh, Obat Apotek Bisa Gak Laku!

Dengan tingginya risiko serangan jantung, maka kita perlu mengetahui gejala awal penyakit ini.

Inilah 5 gejala awal serangan jantung.

Dan ini adalah keluhan ringan pada tubuh yang kerap diabaikan.

1. Nyeri perut

Gejala serangan jantung juga bisa menyebabkan masalah perut, seperti mual, muntah atau perut tegang. Terutama terjadi pada wanita.

"Ini bisa saja karena makanan yang diasup."

"Tapi bisa juga karena serangan jantung, jadi cobalah hubungi dokter," kata Dr. Rosen.

2. Sakit punggung, lengan, atau dada

Pada laman MyHeartSisters.org dijelaskan, sel otot jantung mulai kehabisan oksigen selama serangan jantung karena pembuluh darah tersumbat, darah yang mengangkut oksigen pun terhalang.

Sinyal sakit kemudian dikirim melalui sistem syaraf. Otak kita mungkin akan bingung perihal asal sinyal tersebut karena kedekatan syaraf.

Sehingga bisa saja sakit tersebut terasa di bahu, siku, punggung atas, rahang, atau leher.

Karena sakit itu sering kali tidak diikuti rasa berat di dada yang diasosiasikan sebagai serangan jantung, maka banyak orang mengabaikannya.

"Beberapa pasien mengatakan sakit tersebut hanya terasa saat berolahraga. Jadi, mereka berasumsi sakit itu datang karena olahraga, padahal tidak," ujarnya.

Baca Juga: Jangan Dimakan! Stop Masak Telur Rebus Di Rumah Kalau Ada Keluarga dengan Kondisi ini, Bahayanya Bikin Ruang UGD Penuh

 

3. Napas pendek

Jika napas pendek terjadi saat kita berada di penerbangan atau naik tangga, maka hal itu lumrah.

Namun, jika kita merasakan dirimu tiba-tiba termegap-megap mencari udara, maka itu bisa menjadi sinyal serangan jantung.

Annapoorna Kini, MD, dari The Mount Sinai Hospital menambahkan, jika nafas pendek tersebut terjadi saat bangun tidur, itu juga bisa menjadi sinyal ada hal yang tidak beres.

Menurut MayoClinic.com, jantung mengambil peran kunci dalam mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida dari jaringan.

Sehingga, aliran darah yang terhambat bisa berdampak pada cara kita bernafas.

4. Nyeri dada atau sendawa

Jika kamu merasakan nyeri dada sesekali kambuh setelah makan berat, hal itu tak perlu dikhawatirkan.

Namun, jika nyeri dada terjadi di luar kebiasaan dan rasanya sangat mengganggu, hubungi dokter karena itu bisa jadi adalah tanda serangan jantung.

Baca Juga: Penghancur Kolestrol Paling Ampuh, Cuma Modal Biji Alpukat, Gula Darah Bisa Turun Drastis, Obat Dokter Sampai Kadaluarsa

Gastroenterologis Ryan Madonick menjelaskan kepada Health.com, nyeri dada seperti terbakar disebut Angina.

Angina disebabkan kurangnya aliran darah ke jantung dan menyebabkan serangan jantung terjadi.

5. Kelelahan

Menurut Kardiolog di Northwell Health, Dr. Stacey E. Rosen, MD, kelelahan adalah salah satu gejala umum penyakit jantung. Terutama terlihat pada pasien perempuan.

Dilansir dari laman WebMD, selama serangan jantung terjadi, aliran darah ke jantung menurun. Sehingga otot jantung mengalami ketegangan ekstra yang akan membuat kita kelelahan.

"Selama 25 tahun praktik, saya melihat orang-orang yang mengalami serangan jantung melaporkan mereka mengalami kelelahan dan tidak bisa beraktivitas normal," ujar Dr. Rosen.

Jika Anda mengalaminya dan khawatir tanda tersebut adalah gejala penyakit jantung, lakukanlah tes aktivitas jantung dengan Electrocsrdiogram (EKG).

Pertolongan Pertama Pada Serangan Jantung

Asisten Profesor Chin Chee Tang, Konsultan Senior, Departemen Kardiologi di National Heart Centre Singapore (NHCS) seperti dikutip dari GridHealth.id, memberikan tips pertolongan pertama saat kena serangan jantung.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah memanggil bantuan medis darurat, seperti dilansir dari GridHealth dalam artikel 'Saat Sendirian Terkena Serangan Jantung? Ini yang Harus Dilakukan'.

Baca Juga: BERITA POPULER : Dari Manfaat Makan Bawang Putih Panggang sampai Orang dengan Kondisi Ini Tak Boleh Makan Daun Pepaya

Kita perlu perawatan khusus untuk dikirimkan kepada kita secepat mungkin untuk menyelamatkan otot jantung.

"Jika Anda sendirian ketika serangan jantung terjadi, hentikan apa pun yang Anda lakukan, lanjutkan ke tempat yang aman untuk beristirahat dan minta bantuan medis.

Markis Kido setelah pensiun dari atlet bulu tangkis.

Misalnya, jika Anda sedang mengemudi, pertama-tama tarik ke sisi jalan dan minta bantuan, ” saran Chin.

Sambil menunggu bantuan tiba, kita disarankan melonggarkan pakaian lalu minum aspirin (jika tidak alergi).

Ini adalah obat pengencer darah yang paling umum dikonsumsi di dunia, yang akan meningkatkan peluang untuk bertahan hidup ketika dikonsumsi selama serangan jantung.

Sebagian besar kasus serangan jantung disebabkan oleh pembekuan darah di salah satu pembuluh darah yang bertanggung jawab untuk memasok darah ke jantung.

Penyumbatan yang terjadi membuat jantung kehilangan darah yang kaya oksigen, menyebabkan kerusakan pada otot jantung, yang semakin lama semakin mati.

Mengambil aspirin selama serangan jantung dapat membantu karena mencegah gumpalan membesar, memberikan tubuh kesempatan untuk memecah gumpalan darah.

Untuk mengetahui dan memastikan serangan jantung, gejala klasiknya meliputi nyeri dada yang parah (seperti meremas, berat, atau menekan) di bagian tengah atau kiri dada, biasanya berlangsung selama paling sedikit 20 menit.

Baca Juga: Manfaat Air Rebusan Jahe dan Serai Tak Bisa Dibantah Lagi, Tapi Orang dengan Kondisi Ini Justru Harus Jauh-jauh, Jangan Nekat Kalau Mau Selamat!

Nyeri yang menjalar ke lengan atas kiri, leher atau rahang.

Berkeringat banyak dan perasaan akan datangnya malapetaka.

"Sekitar 90% penderita serangan jantung mengalami gejala klasik," kata Chin.

Namun, manula, wanita dan mereka yang menderita diabetes dapat mengembangkan gejala serangan jantung non-klasik.

Seperti sesak napas, nyeri dada ringan, mual, muntah da

Artikel ini telah tayang di GridHealth.id dengan judul 5 Keluhan Ringan yang Merupakan Tanda Awal Penyakit Jantung Menyerang

Baca Juga: Mertua Heran Tanaman Cabai Samping Rumah Bisa Tumbuh Subur, Tahunya Cuma Modal Kulit Pisang, Begini Cara Gunakannya