Sajiansedap.com - Ketika lapar melanda dan tidak ada lauk biasanya menu ini jadi pilihan.
Apalagi kalau bukan telur.
Telur juga terbilang sangat mudah untuk diolah.
Baik digoreng maupun direbus sama-sama enak dan menggugah selera makan.
Namun ada 3 kesalahan memasak telur yang bisa membahayakan nyawa seisi rumah loh.
Kira-kira apakah itu?
Berikut ini ulasan lengkapnya khusus untuk anda.
3 Kesalahan Memasak Telur
Kesalahan dalam membuat telur ini pastinya dengan tak sengaja sering kita lakukan.
Jika sering dilakukan, kesalahan dalam memasak telur ini akan membuat tekstur telur tidak pas.
Telur memang memiliki kandungan gizi yang mengagumkan dan bagi sebagian orang tidak masalah mengonsumsi telur setiap hari.
Namun, beberapa orang dengan kantong empedu yang diangkat dan orang dengan gangguan fungsi ginjal sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsinya.
Melansir dari laman Reader's Digest dan Kompas, berikut 3 kesalahan dalam memasak telur yang sering dilakukan.
1. Memasak telur orak-arik terburu-buru
Telur orak-arik sepertinya merupakan hidangan yang mudah dibuat saat kamu sedang diburu waktu.
Itulah masalahnya, saat kamu memasaknya dengan cepat di atas api besar, maka telur akan menjadi keras, bahkan gosong.
Telur orak-arik seharusnya dimasak dengan api kecil agar tekstur yang dihasilkan bisa pas.
2. Tidak menggunakan cukup minyak saat menggoreng telur
Menggunakan wajan anti lengket adalah langkah pertama untuk menggoreng telur.
Tetapi, kamu juga perlu menambahkan minyak yang cukup saat menggorengnya.
Mentega, minyak zaitun dan minyak kelapa dapat digunakan untuk menggoreng telur.
3. Kesalahan dalam lama waktu memasak telur rebus
Memasak telur terlalu lama akan membuat tekstur telur terlalu matang.
Sebaliknya, jika memasak dalam waktu cepat, tekstur telur terlalu lembek bahkan kuning telurnya tidak matang.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Untuk telur rebus dengan tekstur yang pas, rebus selama 9 menit.
Sedangkan untuk telur setengah matang, masak selama 6 menit.
Setelah selesai masak, langsung rendam dengan air dingin.
Nah, itulah beberapa kesalahan dalam memasak telur dan cara atasinya.
Cukup mudah bukan?
Cara menyimpan telur yang baik
1. Karena mudah busuk, sampai di rumah harus langsung disimpan di lemari pendingin. Letakkan bagian lancip di bawah.
2. Lewat pori-porinya, telur mudah menyerap bebauan.
Baca Juga: Resep Hati Ampela Goreng Telur, Menu Makan Siang Lezat Ini Wajib Hadir Di Meja Makan
Karenanya, telur yang saat dibeli ada dalam kartun biarkan tetap pada tempatnya saat disimpan di lemari pendingin.
Cara ini juga membuat telur tetap lembab.
3. Telur putih akan tahan selama 4 - 6 minggu bila disimpan di lemari pendingin dengan suhu 7 - 13oC.
Lewat masa itu, biasanya bagian putihnya menipis dan bagian kuningnya memipih.
4. Putih telur yang sudah dipisahkan dari kuningnya bisa tahan selama 4 hari bila disimpan dalam wadah tertutup dan ditaruh di lemari pendingin.
5. Kuning telur bisa tahan selama 2 - 3 hari asalkan ditaruh di wadah kedap udara dan diberi sedikit air, simpan di lemari pendingin.
6. Sisa telur (putih bercampur kuning) tahan selama 24 jam bila disimpan di wadah kedap udara, simpan di lemari pendingin.
7. Telur untuk membuat kue harus dikeluarkan dari lemari pendingin dan dibiarkan dalam ruang terbuka hingga mencapai suhu ruangan sebelum digunakan.
8. Simpan telur dalam beras.
Beras dapat menyediakan kondisi yang kering dan suhu yang pas untuk menyimpan telur mentah.
Bubuk sisa yang menempel pada beras juga dapat mencegah bakteri luar masuk ke dalam telur.
Percaya gak percaya, telur mentah yang disimpan dalam beras dapat bertahan 6-8 bulan, lo.
Baca Juga: Resep Dadar Gulung Kelapa Pisang Keju, Kue Tradisional yang Enaknya Terus Melekat Di Hati
Artikel ini telah tayang di Gridpop.id dengan judul Selama Ini Dianggap Sepele, Inilah 3 Kesalahan Saat Memasak Telur yang Bisa Berakibat Fatal, Hindari Dengan Cara Berikut