Jika konsumsi daging merah perlu dibatasi, ahli menyarankan agar Anda menghindari makan daging olahan untuk diet antikanker.
Selain olahan daging, daging merah yang Anda konsumsi jugabisa menjadi pemicu kanker usus besar.
Konsumsi daging merah termasuk jeroan dari binatang berkaki empat seperti daging sapi, kambing, babi, dll. perlu dibatasi.
Melansir On Health, daging merah memang termasuk asupan protein yang diperlukan tubuh.
Namun, konsumsi daging merah berlebihan dapat menyebabkan kanker usus besar.
Selain itu, daging merah juga tinggi lemak jenuh tak sehat yang bisa meningkatkan risiko kanker payudara dan kanker prostat.
Menurut Canadian Cancer Society, makan daging merah sebaiknya tak lebih dari tiga kali setiap minggu, dengan batasan setiap sajian maksimal 85 gram per porsi.
Anda tak perlu khawatir bakal kekurangan protein karena membatasi daging merah.
Demi memenuhi protein yang berfungsi untuk regenerasi sel, menyembuhkan jaringan yang rusak, sampai menjaga daya tahan tubuh, cukupi kebutuhannya dari asupan lain.
Beberapa sumber protein selain daging merah di antaranya ikan, makanan laut, ayam, produk susu, sampai telur.
Tak hanya olahan daging, beberapa makanan sebaiknya juga Anda hindari karena bisa menjadi biang kerok kanker usus besaryang mengancam nyawa.
1. Alkohol
Alkohol memang tidak termasuk jenis makanan penyebab kanker usus besar, tapi minuman yang bisa meningkatkan risiko kanker.
Minum alkohol sebanyak dua sampai tiga gelas per hari dapat meningkatkan risiko terkena kanker usus besar sampai 20 persen.