SajianSedap.com – Siapa disini yang sering makan mi tek tek atau nasi goreng abang-abang?
Makanan yang satu ini memang jadi menu andalan saat malam hari ya.
Apalagi jika makanan ini dimakan saat masih panas.
Rasanya pasti sangat nikmat.
Namun mulai sekarang sebisa mungkin Anda tidak membungkus makanan ini ya Sase Lovers.
Makanan panas yang dibungkus dengan kertas minyak ternyata berbahaya bagi tubuh.
Salah satunya bisa menyebabkan penyakit yang belum ada obatnya ini.
Kira-kira apa ya penyakitnya?
Kertas Minyak Menyebabkan Kanker
Pakar toksikologi kimia menyebutkan bahwa kertas berwarna cokelat ternyata mengandung zat kimia berbahaya bagi kesehatan manusia.
Kertas minyak pembungkus makanan ini mengandung bisphenol A atau BPA, yang memiliki efek buruk bagi manusia.
BPA sendiri sering digunakan sebagai bahan pembuat wadah atau pembungkus makanan bukan hanya dari plastik, tetapi juga kertas.
Terkait bahaya penggunaan kertas nasi ini juga sempat dipaparkan oleh LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) di website resminya.
Hasil riset yang dilakukan LIPI ini menunjukan jumlah bakteri yang terkandung dalam kertas nasi yang terbuat dari kertas daur ulang sekitar 1,5 juta koloni per gram.
Sedangkan rata-rata kertas nasi yang umum digunakan beratnya 70-100 gram, itu artinya ada sebanyak 105 juta-150 juta bakteri yang terdapat di kertas tersebut.
Zat-zat kimia tersebut berdampak negatif terhadap tubuh manusia dan dapat memicu berbagai penyakit.
Sedert penyakit yang diakibatkan oleh benda ini adalah kanker, kerusakan hati dan kelenjar getah bening, mengganggu sistem endokrin, gangguan reproduksi, meningkatkan risiko asma, dan mutasi gen.
Ilmuwan riset di New York State Department of Health, Kurunthachalam Kannan, Ph.D., mengatakan bahwa BPA juga terkandung pada kertas pembungkus makanan dengan tingkat konsentrasi yang sangat tinggi.
BPA ini digunakan untuk melapisi kertas agar tahan terhadap panas.
BPA juga terdapat pada tisu toilet, kertas koran, kertas struk belanja, dan tiket.
Efek dari BPA mungkin tidak kita rasakan dalam satu-dua tahun.
Butuh waktu 5-20 tahun sampai tubuh merasakan efek dari kertas minyak cokelat tersebut.
Karena itu, Anda harus meminimalisir penggunaan kertas minyak.
Alternatif Kertas Minyak
Nah sekarang Sase Lovers tahu kan bahaya dari membungkus makanan menggunakan kertas minyak.
Mulai besok, Anda harus mencari alternatif untuk menggantikan kertas minyak.
Solusinya Anda bisa menggunakan wadah makan.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
Saat ini sudah banyak wadah makan dari plastik yang aman digunakan dan tahan panas.
Wadah ini jauh lebih aman daripada kertas minyak yang biasa digunakan.
Anda juga bisa mendapatkannya dengan harga yang terjangkau.
Selain itu, wadah ini juga bisa digunakan berkali-kali dan lebih ramah lingkungan.
Baca Juga: Resep Mi Tim Lodeh Tempe, Menu Sarapan Serba Mi Sehat Bercita Rasa Unik Untuk Si Bayi
Selain itu, jika pedagang menyediakan, Anda bisa meminta wadah dari bahan alami seperti daun pisang atau daun jati.
Kedua benda ini dinilai lebih aman daripada kertas minyak.
Namun jika sangat terpaksa, Anda bisa menggunakannya.
Tapi tidak untuk jangka panjang ya Sase Lovers.
Apalagi menggunakannya hampir setiap hari.
Jangan dilakukan lagi ya Sase Lovers.
Artikel ini pernah tayang di Stylo dengan judul Berbahaya! Kertas Minyak Coklat Bungkus Makanan Bisa Sebabkan Kanker dan Mandul