6. Nasi putih, roti, dan pasta
Nasi, roti, pasta, dan makanan ringan yang terbuat dari tepung putih kehilangan serat, vitamin, dan mineralnya yang sehat.
Biji-bijian olahan dengan cepat diubah menjadi gula yang disimpan tubuh Anda sebagai lemak.
Diet tinggi biji-bijian olahan dapat menyebabkan lemak perut, yang menurut studi terkait dengan penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Untuk jantung yang sehat, cobalah untuk mengganti makanan tersebut dengan beras merah, oat, dan gandum untuh.
7. Pizza
Pizza bisa menyehatkan jika Anda membuatnya dengan cara yang benar.
Sementara, kebanyakan pizza siap santap yang dijual di pasaran cenderung memiliki jumlah natrium, lemak, dan kalori yang tinggi.
Hal ini pun dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
Saat Anda memesan pizza, jika memungkinkan, lebih baik pilih rotinya dengan roti gandum utuh, minta lebih sedikit keju, perbanyak sayuran, tak usah tambahkan sosis, dan kurangi penggunaan garam.
8. Alkohol
Minum alkohol dalam jumlah sedang dilaporkan tidak akan membahayakan jantung Anda kecuali Anda memiliki tekanan darah tinggi atau trigliserida tinggi, sejenis lemak dalam darah Anda yang dapat meningkatkan kemungkinan penyakit jantung.
Sebaliknya, peminum alkohol berat dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, gagal jantung, stroke, dan penambahan berat badan.
Jadi, jika Anda belum minum alkohol, jangan mencobanya.