Sajiansedap.com - Anda pasti sudah tidak asing dengan daun satu ini.
Ya, daun kumis kucing ini tumbuh lebat dibeberapa daerah bahkan sering dianggap sebagai tanaman liar.
Walaupun liar, daun kumis kucing dipercaya bisa berikan khasiat luar biasa loh.
Tumbuhan herbal satu ini banyak dimanfaatkan sebagai ramuan alami untuk beragam penyakit.
Tidak percaya?
Berikut ini ulasan lengkapnya untuk anda.
Jangan sampai anda telat tahu ya!
Manfaat Daun Kumis Kucing
Sebelum tahu manfaatnya, kita juga wajib tahu cara membuatnya, nih.
Dikutip dari GridHealth.Id, langkah-langkah cara membuat air rebusan daun kumis kucing gampang banget, kok!
Bahan:
- Daun kumis kucing 4-7 lembar- Meniran 7 helai- Air 2 gelas
Cuci daun kumis kucing dan meniran sampai bersih. Kemudian, rebus kedua daun tersebut sampai mendidih dan menyisahkan air 1 gelas.
Terakhir minum air rebusan daun kumis kucing tiga kali sehari.
Namun perlu diingat sebaiknya tidak mengonsumsi obat herbal daun kumis kucing secara berlebihan.
Sebab, pemakaian daun kumis kucing dalam jumlah banyak bisa menyebabkan keracunan dan kerusakan hati.
Lalu, apa sih manfaat air rebusan daun kumis kucing ini?
Dikutip dari Kompas.com, berikut ini beberapa manfaat luar bisa dari air rebusan daun kumis kucing.
1. Membantu masalah pernapasan
Daun kumis kucing sangat baik untuk mengobati masalah pernapasan seperti asma dan batuk.
Agar lebih efektif, biasanya ramuan obat daun kumis kucing dicampur dengan ramuan obat lainnya agar lebih maksimal dalam mengobati masalah pernapasan.
2. Menurunkan kadar gula dalam darah
Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak herbal daun kumis kucing dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah.
Beberapa kelompok penelitian mengambil mengambil ekstrak ramuan daun kumis kucing dan menemukan bahwa ekstrak pelarut tertentu dari daun kumis kucing ini dapat secara signifikan menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan leptin serta HDL.
Hal ini berpengaruh dalam menghentikan trombosit darah agar tidak saling menempel sehingga mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
3. Menurunkan tekanan darah
Daun kumis kucing mengandung sejumlah senyawa yang membantu menurunkan tekanan darah.
Asam rosmarinik yang ada di dalamnya menargetkan enzim vital yang dikenal sebagai Angiotensin Converting Enzymes (ACE), sehingga pembuluh darah membesar atau melebar, dan tekanan darah berkurang.
Jika tekanan darah normal maka memudahkan jantung untuk memompa darah dan dapat meningkatkan fungsi jantung yang gagal.
4. Mengobati infeksi saluran kemih dan batu ginjal
Manfaat daun kumis kucing berikutnya ialah mengurangi infeksi saluran kemih dan batu ginjal.
Sifat diuretik dan anti-bakteri alami membantu mengairi kandung kemih dan mengeluarkan patogen yang menyerang dan melindungi saluran kemih dari infeksi.
Hal ini dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal dan melindungi ginjal dari efek merusak dari obat dan reagen tertentu.
5. Antiinflamasi
Siapa yang menyangka bahwa daun kumis kucing dapat dijadikan sebagai antiinflamasi yang kuat.
Bahkan, daun kumis kucing telah terbukti efektif dalam mengurangi kadar asam urat dalam darah sehingga dapat mengobati rematik, asam urat dan radang sendi.
Ekstrak daun kumis kucing juga ampuh dalam meningkatkan kekuatan tulang karena kaya kandungan potasium dan kalsium.
6. Detoks
Daun kumis kucing juga dapat digunakan sebagai ramuan detoksifikasi.
Tanaman ini memiliki efek perlindungan hati yang kuat sebagai antioksidan.
Ekstrak daun kumis kucing bahkan terbukti mampu mencegah kerusakan liver akibat konsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu.
Selain itu, ia juga terbukti mengurangi tanda-tanda perlemakan hati dan konsentrasi bilirubin pada subyek penyakit kuning.
7. Meningkatkan daya ingat
Asam rosmarinic yang ada pada daun kumis kucing membantu meningkatkan daya ingat dan juga melindungi dari kematian sel saraf yang disebabkan oleh beta-amiloid penyebab Alzheimer.
Daun kumis kucing juga memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi gejala kecemasan.
Manfaat Air Rebusan Daun Alpukat
Apa yang Anda pikirkan dengan daun alpukat?
Umumnya orang akan menjawab daun alpukat berwarna hijau dan tidak bisa dimakan.
Asal tahu saja, daun alpukat menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Bahkan daun alpukat banyak digunakan dalam dunia pengobatan herbal.
Mengutip dari buku berjudul Daun-daun dan Buah-buahan Penumpas Penyakit karya Lia Ernawati, daun alpukat mengandung saponin, alkaloida, flavonoid, polifenol, quersetin, dan gula alkohit persiit.
Melansir dari buku berjudul Tumbuhan Obat dan Khasiatnya karya H. Arief Hariana, daun alpukat bersifat diuretik alias peluruh kencing, antibakteri, dan karminatif alias peluruh kentut.
Mengandung banyak senyawa aktif membuat daun alpukat banyak dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Tak perlu banyak daun, cukup 7 lembar saja, ternyata bisa membantu menyembuhkan batu ginjal dan kencing batu.
Anda penderita kencing batu?
Bila enggan mengonsumsi obat kimia, Anda bisa minum air seduhan daun alpukat.
Daun alpukat memiliki sifat diuretik alias peluruh kencing.
Cara membuat air seduhan alpukat untuk obat kencing batu cukup mudah.
Anda cuci tujuh lembar daun alpukat kemudian seduh dengan 1/2 gelas air panas.
Anda minum air tersebut selagi hangat dua kali sehari sampai kristal penyumbat kencing keluar.
Salin kencing batu, menurut buku berjudul Daun-Daun dan Buah-Buah Penumpas Penyakit karya Lia Ernawati, daun alpukat bermanfaat sebagai obat herbal batu ginjal.
Daun alpukat mengandung saponin, alkaloida, flavonoida, polifenol, dan quersetin.
Selain itu daun alpukat bersifat diuretik alias peluruh kencing, dan antibakteri.
Baca Juga: Resep Kering Kacang Aroma Jeruk Enak Ini Seketika Bikin Jatuh Hati
Membuat obat herbal batu ginjal dengan bahan daun alpukat cukup mudah.
Anda bisa membuatnya sendiri di rumah dengan cara berikut ini.
Bahan
Daun alpukat segar 7 lembarAir 110 mlCara membuat
Anda cuci daun alpukat sampai bersih lalu rebus sampai mendidih dan menyisahkan air 100 ml.
Anda minum air rebusan daun alpukat dua kali sehari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Manfaat Daun Kumis Kucing"