Sajiansedap.com - Apakah anda termasuk yang mengkonsumsi air isi ulang.
Ada hal yang harus anda perhatikan mulai sekarang.
Mengkonsumsi air isi ulang sudah hal yang sangat wajar di Indonesia.
Dahulu, hanya bidang usaha yang menggunakan air galon isi ulang.
Namun kini, banyak rumah tangga yang sudah beralih dari air galon bermerek jadi air isi ulang.
Ternyata kita harus lebih waspada saat membeli air isi ulang.
Jika sembarangan, bahaya yang mengancam tidak main-main.
Penasaran apa bahayanya?
Berikut ini ulasan lengkapnya untuk anda.
Air Isi Ulang yang Berbahaya
Tapi tahukah, meskipun banyak depot isi ulang air mengklaim jika air yang dijual telah disterilisasi dan memakai teknologi penyaring terkini, ternyata bukan berarti air tersebut bebas dari bakteri.
Dilansir dari sumber yang dihimpun Tribun Kaltim, ada tiga faktor air minum untuk menentukan kelayakan air isi ulang.
Di antaranya seperti kebersihan alat pembersih dan penyaring air minum yang digunakan, lokasi depot, dan sumber air.
Diketahui alat yang yang digunakan depot isi ulang sangat mempengaruhi kebersihanair minum yang akan dikonsumsi.
Sebagai contoh, kita bisa melihat sikat pembersih galon yang juga digunakan untuk membersihkan galon lainnya.
Hal ini tentu saja akan membuat kuman dan bakteridari galon sebelumnya akan tercampur jika tidak sering dibersihkan atau diganti.
Terlebih pembersihan galonnya juga hanya menggunakan air saja, yang tentunya menimbulkan pertanyaan terkait kesterilan dari depot air minum tersebut.
Selain itu lokasi depot isi ulang air pun tak kalah berpengaruh terhadap kebersihan air minum yang akan dikonsumsi.
Bahaya Kesehatan yang Akan Timbul
Seperti lokasi depot air minum yang cenderung berada di pinggir jalan yang tentunya meningkatkan risiko terkena polusi, debu, dan berbagai bakteri serta kuman dengan mudah.
Disamping itu, sumber air yang digunakan depot tersebut tidak terjamin berasal dari air kemasan bermerek atau berasal dari pabrik yang terpercaya kebersihan dan kesterilannya.
Ketiga faktor tesebut tentu harus diperhatikan betul, meski terlihat sepele air minum yang terkontaminasi bakteri jahat seperti bakteri e-coli atau bahkan salmonela.
Lebih lanjut, menurut Layanan Penyuluhan di negara bagian Amerika North Carolina, ada empat jenis zat kontaminasi yang dapat mencemari air minum.
Di antaranya bakteri seperti salmonella penyebab diare dan disentri, pestisida, senyawa anorganik seperti arsenik dan timbal, dan unsur radioaktif seperti radon.
Adanya kontaminan tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk gangguan pencernaan, masalah reproduksi, dan kelainan neurologis.
Hal ini diperparah jika air tercemar diminum oleh bayi, anak kecil, wanita hamil, orangtua, dan orang yang sistem imunnya lemah.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Kelompok orang-orang ini lebih mungkin mengalami sakit setelah minum air tercemar.
Keempat zat tersebut bisa menimbulkan gejala awal seperti mual, muntah, diare dan kram perut.
Dan zat berbahaya lainnya bahkan kadang tidak menyebabkan gejala sama sekali.
Jika seseorang terus menerus meminum air tercemar, mikroba dan senyawa kimia tersebut bisa menyebabkan masalah seperti penyakit tiroid dan kanker untuk dampak jangka panjangnya.
Oleh karena itu, ada baiknya kita mempertimbangkan lagi pemakaian air minum isi ulang dan sebaiknya membeli air galon.
Meskipun berharga jauh lebih mahal, namun air galon sudah dijamin kebersihan dan keamanannya
Meningkatkan Kekebalan Tubuh dengan Mencelupkan Kaki ke Air Es
Badan yang sehat memang sebuah keutamaan yang harus dimiliki.
Terutama jika di masa pandemi seperti sekarang.
Kita dituntut untuk tetap beraktivitas meskipun pandemi masih berlangsung.
Hasilnya, kekebalan tubuh yang kuat perlu dipertahankan.
Nah untuk menjaga kekebalan tubuh ternyata cukup mudah lho.
Salah satunya Anda bisa rutin mencelupkan kaki ke air es.
Menurut seorang dokter Rusia Dr Sergei Bubnovkiy, sistem kekebalan tubuh akan meningkat secara signifikan jika merendam kaki dalam air dingin atau air es selama 10-15 detik setiap hari.
Sergei juga mengklaim metode ini juga akan mencegah flu.
Baca Juga: Resep Bolu Pandan, Cake Lembut Beraroma Sedap yang Tak Boleh Terlewatkan
Anda hanya perlu mengisi baskom dengan air dingin dan menambahkan sejumlah es ke dalamnya.
Semakin banyak menambahkan es akan semakin baik.
Kemudian, letakkan kaki di air dan diamkan selama 10-15 detik lalu ulangi setiap malam sebelum tidur.
Jika sistem kekebalan tubuh kita terlalu lemah, ulangi setiap empat jam.
Sebuah studi baru-baru ini yang dilakukan di University of Virginia menemukan, air es sebenarnya merangsang produksi norepinephrine.
Zat ini merupakan hormon penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Karena itu, air es akan sangat berguna untuk membentuk kekebalan tubuh.
Baca Juga: Resep Kentang Goreng Saus Keju Enak Ini Bisa Jadi Ide Untuk Camilan Malam Tahun Baru Nanti
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Inilah 3 Faktor Air Minum yang Berasal dari Depot Isi Ulang yang Sangat Berbahaya bagi Kesehatan