SajianSedap.com - Orang Indonesia tentu sudah tak asing lagi dengan pare bukan?
Ya, pare memang sering diolah menjadi lauk untuk makan.
Salah satunya yang paling sering adalah tumis pare.
Namun, banyak yang tak suka pare karena rasa pahitnya.
Akan tetapi kini terungkap cara membuat pare biar gak pahit saat dimasak.
Rahasianya adalah dengan menggunakan bahan ini.
Penasaran? Yuk simak artikel berikut ini.
Cara Membuat Pare Agar Tak Pahit
Dalam buku "SajianKu VOL 16/I/2014: Serba-Serbi Tips Seputar Sayuran, Cara Masak Daging Kambing" (2014) karya Team Dapur Lezat terbitan Mediantara Infopersada memaparkan tips mengolah pare agar tidak pahit.
Perhatikan mulai dari cara memotong, merendam, hingga mengolahnya.
1. Rendam pare dengan larutan garam
Cara untuk menyiasati rasa pahit pare salah satunya dengan merendamnya dalam larutan garam selama 15 menit. Potong-potong pare dan hilangkan isinya lalu rendam dengan larutan garam.
Baca Juga: Resep Tumis Pare Telur Puyuh, Inspirasi Menu Anti Mainstream Untuk Lengkapi Makan Malam Nanti
Jika sudah, cuci bersih agar rasa asin garam yang melekat hilang dan pare siap dimasak.
Selain itu pare jangan rebus pare terlalu lama. Banyak yang berpikir jika merebusnya hingga lama akan menghilangkan rasa pahit, tetapi cara tersebut malah akan membuat gizi pada pare hilang.
2. Hilangkan bagian tengah pare
Hilangkan bagian dalam pare agar berkurang rasa pahitnya.
Cara menghilangkan bagian tengah atau dalam pare sangat mudah. Pertama belah dua pare, kemudian ambil sendok atau alat yang bisa mengerok sesuatu. Lalu buang bagian dalam pare.
Jika bagian berwarna putih itu masih ada terus kerok hingga tidak melekat pada bagian hijau dari pare. Selanjutnya potong-potong pare secara horisontal dan ukurannya sesuai selera.
3. Pilih jenis pare
Jenis yang ada dipasaran ada tiga macam yaitu pare gajih atau pare putih (bentuknya panjang), pare hijau (rasanya pahit dan daging buahnya tipis).
Lalu ada pare ular yang berbentuk bulat panjang agak melengkung dengan permukaan kulit buahnya berwarna hijau keputihan.
Jenis pare ular memiliki rasa yang tidak begitu pahit dibandingkan dua jenis lainnya. Pare jenis ini bisa menjadi salah satu pare yang bisa kamu olah untuk mengurangi rasa pahit.
4. Mengolah pare supaya gizinya tidak hilang
Pare menyimpan kandungan gizi, sangat disayangkan jika pengolahannya salah dan mengakibatkan gizi hilang.
Saat memasak pare dan sayuran berwarna hijau lainnya gunakan panci stainless steel sehingga keasamannya tidak bereaksi dengan logam.
Cuci pare di air yang mengalir untuk menghindarinya layu. Kemudian saat menumis, gunakan minyak nabati.
Kemudian cara mengukus merupakan salah satu metode memasak pare yang paling sehat. Karena cara ini dapat mempertahankan gizi dan mematangkan sayuran dalam waktu singkat.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Manfaat Pare Kukus untuk Tubuh
Dilansir dari Healthline, pare merupakan tambahan yang sangat baik untuk diet penurunan berat badan.
Sayuran yang satu ini rendah kalori namun tinggi serat.
Pare mengandung sekitar 2 gram serat dalam setiap porsi satu cangkir (94 gram).
Makanan yang kaya serat akan melewati saluran pencernaan Anda dengan sangat lambat dan membantu Anda kenyang lebih lama dan mengurangi rasa lapar dan nafsu makan.
Oleh karena itu, menukar bahan berkalori tinggi dengan pare dapat membantu meningkatkan asupan serat dan mengurangi kalori untuk mendorong penurunan berat badan.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa pare dapat memiliki efek menguntungkan pada pembakaran lemak dan penurunan berat badan.
Satu studi menemukan bahwa mengonsumsi kapsul yang mengandung 4,8 gram ekstrak pare setiap hari menyebabkan penurunan lemak perut yang signifikan.
Peserta kehilangan rata-rata 0,5 inci (1,3 cm) dari lingkar pinggang mereka setelah tujuh minggu.
Jadi tak ada salahnya Anda memanfaatkan pare kukus untuk menurunkan berat badan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, 4 Cara Masak Pare Supaya Tidak Pahit, Rendam Pakai Garam