Selain itu, buang sampah ke luar rumah secara rutin, agar baunya tidak menyengat dan mengundang tikus untuk datang.
Penyakit yang Dibawa Tikus
Walau banyak orang menganggap hewan kecil ini lucu, banyak penyakit yang bisa ditimbulkan karena ulah tikus.
Beberapa penyakit itu meliputi:
1. Sindrom paru hantavirus dan koriomeningitis limfositik
Menghirup debu yang sudah terkontaminasi air kencing dan kotoran tikus, bisa menyebabkan penyakit pernapasan dan merusak sistem saraf.
Maka dari itu, Anda harus sering membersihkan tempat-tempat yang sering disinggahi tikus.
Jangan lupa menggunakan masker dan sarung tangan.
Setelah membersihkannya, langsung cuci tangan menggunakan sabun.
Bersentuhan langsung atau digigit tikus, juga bisa menyebabkan penyakit ini muncul.
2. Leptospirosis
Penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri ini bisa diderita seseorang jika meminum air yang sudah terkontaminasi air kencing hewan terinfeksi.
Pada manusia, gejala yang muncul bisa berupa demam tinggi, sakit kepala, kram perut hingga muntah.
Jika ada tikus di rumah Anda, sebaiknya jauhkan wadah berisi air dari jangkauan tikus, dan bersihkan secara berkala.
3.Salmonellosis
Penyakit yang disebabkan bakteri salmonella ini bisa diderita oleh siapapun.
Namun, anak kecil di bawah 5 tahun paling rentan terhadap salmonellosis.
Gejala yang umum terjadi berupa diare, demam dan kram perut.
Tipus dan cacar Kutu dan tungau tikus bisa menyebarkan kedua penyakit ini.
Walau sudah ada cara penanganannya, tentu lebih baik untuk mencegahnya, dengan menghindari kontak langsung dengan tikus serta kotorannya.
Selain beberapa penyakit yang sudah disebutkan di atas, sejumlah penyakit seperti demam hemoragik, demam otitis media supuratif kronik (OMSK), demam lassa, demam gigitan tikus, sampai tularemia, juga bisa disebarkan tikus.
Agar kejadian tak diinginkan tersebut bisa dihindari, sebaiknya pahami dengan baik cara mengusir tikus di rumah, agar keluarga senantiasa sehat.