Tiap Hari Nuang Minyak Baru, Padahal Cuma Pakai Kulit Pisang Bisa Bikin Minyak Goreng Jadi Bening Lagi, Nyesel Banget Baru Tahu!

By Gusthia Sasky T, Rabu, 2 Februari 2022 | 07:25 WIB
kulit pisang untuk jernihkan minyak (pixabay)

SajianSedaap.com - Minyak goreng memang jadi salah satu bahan masak penting.

Bagaimana tidak hampir setiap hari kita selalu menggunakan minyak goreng.

Mulai dari untuk menggoreng tempe hingga ikan.

Nah, kadang kali minyak goreng yang baru dituang cepat sekali kotornya.

Kalau begini, yang ada malah bikin kita harus menuang minyak baru terus.

Dengan menuang minyak baru terus, yang ada malah bikin jadi boros minyak.

Namun, kini Anda gak perlu khawatir boros minyak lagi.

Karena kita bisa loh bikin minyak goreng jadi bening lagi cuma pakai kulit pisang.

Penasarankan bagaimana caranya? Yuk simak artikel berikut ini!

Baca Juga: 1000 Kali Lebih Tajam Daripada Beli Baru, Begini Cara Menajamkan Gunting Tumpul Cuma Modal Minyak Goreng

Cara Bikin Minyak Goreng Jadi Bening dengan Kulit Pisang

Ternyata, kulit pisang yang kerap kali dibuang begitu saja ini ternyata jadi kunci minyak goreng bekas bisa kembali jernih seperti baru.

Caranya pun sangat mudah, Anda hanya perlu menyiapkan kulit pisang biasa.

Anda bisa menggunakan kulit pisang apapun jenisnya yang mudah didapat.

Kemudian blender halus kulit pisang tersebut tanpa menambahkan air.

kulit pisang untuk jernihkan minyak

Blender sampai benar-benar halus dan tak ada lagi kulit pisang yang masih utuh atau berukuran besar.

Kemudian siapkan saringan dengan lubang-lubang kecil.

Letakkan kulit pisang pada saringan dan siapkan sebuah wadah di bawahnya untuk menampung minyak.

Tuangkan minyak kotor ke atas saringan kulit pisang dan biarkan sampai minyak turun ke wadah tersebut.

Baca Juga: Jangan Takut Lagi! Begin Cara Mudah Agar Minyak Goreng Tak Muncrat Saat goreng Ikan, 1 Bahan Ini Kuncinya

Kulit pisang yang dihaluskan ini berfungsi untuk memisahkan kotoran dengan minyak dan membuatnya jernih kembali.

Jika sudah Anda pun bisa menggunakan lagi minyak yang sudah disaring untuk menggoreng seperti biasa.

Mudah bukan Anda cara menjernihkan kembali minyak goreng bekas menggunakan kulit pisang ini?

Selamat mencoba!

Jangan Gunakan Minyak Goreng Bekas dengan Ciri Ini

Sebenarnya tak ada aturan ketat mengenai berapa kali kita dapat menggunakan kembali minyak goreng yang sudah terpakai.

Hal itu tergantung berapa lama kita memakainya untuk menggoreng setiap kali, dan jenis makanan apa yang digoreng.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Heran Lihat Mertua Tiap Rebus Sayuran Ditambah 1 Sendok Minyak Goreng, Tahunya Saat Cicipi Masakannya Bikin Ketagihan, Kok Bisa?

Titik asap pada minyak adalah suhu di mana minyak mulai melepaskan asap dan mulai membakar makanannya.

Setiap kali minyak dipanaskan, titik asap berkurang sedikit.

Karena itu, idealnya paling baik menggunakan minyak berbahan sayur dengan citarasa netral.

Minyak safflower, biji matahari, jagung, kanola, dan minyak kacang tanah, memiliki titik asap di atas 230 derajat Celcius, di mana kebanyakan makanan digoreng pada suhu sekitar 180-190 derajat Celcius.

Dengan demikian, minyak berbahan sayur lebih cocok untuk digunakan kembali ketimbang yang berbahan dasar lemak hewani.

Agar minyak tetap enak ketika digunakan kembali, saring minyak setiap kali habis digunakan supaya partikel-partikel kecil dari makanan yang terlepas dari makanan bisa disingkirkan.

Pastikan juga minyak sudah mendingin dalam suhu ruangan sebelum disaring.

Simpan minyak dalam wadah kedap udara di tempat yang kering. Jangan menuangkan minyak panas ke dalam wadah.

Simpan minyak dalam tempat terpisah dari minyak yang baru.

Baca Juga: Tak Sengaja Lihat Tetangga Sering Masukkan Kulit Pisang ke Minyak Goreng sebelum Memasak, Setelah Coba Sendiri Efeknya Sungguh Diluar Dugaan, Nyesel Gak Tahu dari Dulu

Lalu kapan sebaiknya minyak tak digunakan lagi? Ada tanda-tanda yang bisa kita lihat.

Jika minyak mulai berasap sebelum mencapai suhu memasak, atau mendekati suhu memasak, sebaiknya buang minyak tersebut.

Dikhawatirkan minyak akan terbakar selama proses memasak.

Jika warna minyak menjadi sangat gelap dan mengental, atau baunya tengik, sebaiknya jangan digunakan lagi.

Jangan meninggalkan wajan ketika menggoreng makanan dengan minyak banyak dan panas (deep-fried).

Gunakan penutup wajan ketika minyaknya memercik untuk menghindari terjadi percikan api.

Hindari menuangkan air pada wajan ketika terjadi percikan api.

Baca Juga: Satu Indonesia Gak Tahu! Sering Diabaikan, Minyak Goreng Berbusa Ternyata Bisa jadi 3 Tanda Ini, Efeknya Bisa Mengancam Kesehatan Keluarga

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul, Tukang Gorengan Bocorkan Cara Membuat Minyak Goreng Bekas Jadi Jernih Seperti Baru Bermodalkan Kulit Pisang, Emak-emak Sampai Tercengang Lihat Hasilnya