Brokoli dikemas dalam kandungan karotenoid, lutein, dan zeaxanthin.
Pada penelitian tahun 2003 dan 2006, ini dikaitkan dengan penurunan risiko gangguan mata terkait usia, seperti katarak dan degenerasi makula.
Brokoli juga mengandung beta-karoten, yang diubah tubuh menjadi vitamin A, yang kekurangannya dikaitkan dengan rabun senja.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
4. Dapat mendukung keseimbangan hormonal
Sayuran Brassica, seperti brokoli, mengandung senyawa tanaman yang disebut indole-3-carbinol (I3C), yang bertindak sebagai estrogen tanaman dan dapat membantu menyeimbangkan hormon dengan mengatur kadar estrogen.
I3C juga menjanjikan sebagai sarana untuk mengurangi risiko kanker payudara dan reproduksi yang diinduksi estrogen pada pria dan wanita, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan di bidang ini.
Brassica, seperti brokoli, tampaknya mempengaruhi metabolisme estrogen yang berpotensi menggesernya ke komposisi yang lebih menguntungkan.
5. Dapat mendukung sistem kekebalan tubuh
Menjadi kaya belerang, brassica seperti brokoli dapat mendukung kesehatan usus, dan sebagai hasilnya meningkatkan pertahanan Anda terhadap infeksi.
Ini karena belerang mendukung produksi glutathione yang penting untuk menjaga integritas lapisan usus, serta mendukung perbaikannya.
Sebagai antioksidan kuat, glutathione bekerja di seluruh tubuh melindungi sel dari kerusakan inflamasi.
Artikel ini telah tayang di BBCGoodFood dengan judul Top 5 health benefits of broccoli