SajianSedap.com - Lebaran berarti waktunya kerja bakti di rumah.
Soalnya, kebanyakan rumah pasti ditinggal pemiliknya mudik ke kampung halaman.
Jadilah, Ibu harus mengerjakan semua pekerjaan sendiri.
Mulai dari mengepel lantai, mencuci baju sampai cuci piring.
Nah, kalau sudah begini, coba deh sesekali pel lantai pakai air panas.
Ternyata, langkah sepele ini bisa membawa perubahan besar, lo.
Cobain segera sekarang juga.
Pel Lantai dengan Air Panas
Lantai merupakan salah satu bagian rumah yang harus dijaga kebersihannya.
Ketika lantai kotor, tentu para penghuni rumah merasa tak nyaman.
Baca Juga: Garang Asem Ayam Recipe, Soul-Satisfying Food That Warm You up on Cold Nights
Tak hanya disapu, Anda juga wajib mengepel rumah setiap hari agar terlihat bersih maksimal. Biasanya orang mengepel lantai menggunakan air dingin.
Namun ternyata beberapa lainnya menggunakan air panas karena mengaku hasilnya lebih bersih.
Seperti dikutip dari Home Viable, air panas memang membunuh kuman dan menghilangkan noda, lemak, dan kotoran yang menumpuk di lantai secara lebih cepat dibandingkan ketika Anda mengepel dengan air dingin.
Bahkan, sebagian besar bahan pembersih laintai bereaksi lebih baik dengan air panas.
Namun harus diingat, mengepel dengan air panas meningkatkan risiko kerusakan pada lantai.
Agar lebih aman, Anda bisa mengepel dengan air dingin karena kecil kemungkinannya untuk merusak lantai.
Penggunaan air panas hanya bisa Anda gunakan ketika hendak mengepel lantai yang materialnya mampu mentolerir suhu tinggi, seperti marmer.
Tapi jangan khawatir, mengepel dengan air dingin yang dicampur dengan pembersih lantai yang tepat bisa efektif membunuh bakteri seperti halnya ketika menggunakan air panas.
Jenis lantai bisa menjadi pertimbangan utama sebelum Anda memutuskan untuk mengepel menggunakan air dingin atau panas.
Beberapa material lantai dapat mentolerir suhu tinggi dengan sangat baik.
Sementara jenis lantai lainnya cenderung menunjukkan kerusakan seiring waktu berjalan.
Bila lantai rumah Anda terbuat dari bahan kayu keras, lebih baik gunakan air dingin ketika mengepel.
Penggunaan air panas akan menghilangkan zat pelindung kayu dan menyebabkan lantai kehilangan kilaunya dalam beberapa waktu mendatang.
Sementara bila lantai rumah Anda terbuat dari ubin, keramik dan porselen gunakanlah air dingin ketika hendak mengepel.
Penggunaan air panas justru dapat merusak.
Vinyl adalah salah satu material penutup lantai yang banyak digunakan dewasa ini.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Untuk membersihkannya, Anda bisa menggunakan air dingin atau air suam-suam kuku.
Hindari penggunaan cairan pembersih yang terlalu banyak saat mengepel lantai vinyl karena justru bisa merusak permukaanya.
Mengepel lantai secara teratur dengan air dingin dapat memperpanjang umur lantai Anda.
Namun, ingat juga jumlah air yang digunakan di lantai harus tepat untuk mencegah adanya kerusakan.
Sesekali, bila lantai rumah memiliki noda membandel dan sulit dibersihkan, Anda bisa mengepel lantai dengan air panas.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lebih Bersih Mana, Mengepel Lantai dengan Air Panas atau Air Dingin? "