SajianSedap.com - Sekarang ini banyak yang beralih dari menggunakan obat kimia menjadi obat dari bahan alami.
Obat dari bahan alami ini selain murah juga dapat ditemukan dengan mudah, bahkan di halaman rumah Anda sekalipun.
Nah, salah satunya adalah daun yang sering dianggap rumput liar ini.
Dianggap tak ada manfaatnya, ternyata daun dengan nama daun taki atau paragis ini ternyata bagus untuk kesehatan, loh!
Diketahui paragis ini merupakan rumput yang biasanya digunakan untuk pakan ternak.
Namun, jika diolah dengan baik bisa digunakan untuk penderita hipertensi dan mengatasi penyakit mematikan lainnya, loh.
Lalu, bagaimana cara mengolah dan mendapatkan manfaat daun paragis ini?
Yuk simak ulasannya berikut ini.
Rugi kalau gak tahu!
Baca Juga: Kaum Menteng, Lesser-Known Traditional Foods From Rural Indonesia Get Spotlight They Deserve
Manfaat Daun Paragis
Banyak orang pastinya terasa asing dengan nama paragis.
Tapi kalau sudah tahu bentuknya, pasti kita akan langsung familiar.
Karena rumput ini sering disebut rumput liar, dan sengaja dibuang karena dianggap menganggu.
Setelah rumput ini berhasil disingkirkan, biasanya akan dibakar atau diberikan ke ternak yang makan rerumputan.
Tanaman rumput ini hidup menjalan kemana-mana sehingga tidak heran jika mudah untuk ditemukan, tanpa perlu kesengajaan untuk menanamnya.
Karena rumput ini dianggap akan tumbuh dengan sendirinya.
Alhasil, oleh para peternak di Indonesia, mereka justru menjadikan tanaman ini sebagai pakan ternak, seperti makanan untuk kambing dan sapi.
Meski demikian, siapa sangka ternyata tanaman ini memiliki manfaat kesehatan dan dipercaya sebagai ramuah herbal di luar negeri sana.
Seperti dikutip dari kbi.org.ph pada Minggu (3/3/2019), rumput ini dikenal sebagai tanaman paragis.
Tanaman ini bisa tumbuh dengan subur dan mudah di negara tropis termasuk Indonesia.
Kandungan Paragis
Berdasarkan penelitian, paragis mengandung protein, daunnya memiliki senyawa silikon monoksida, kalsium oksida dan klorin.
Mereka dikenal memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, antidiabetik, antihistamin, diauretik alami dan sifat sitotoksik.
Orang-orang menggunkan daunnya sebagai obat herbal dengan cara merebusnya.
Selain itu, tanaman ini dipercaya bisa menyembuhkan beragam penyakit seperi pada daftar di bawah ini.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
1. Kanker - antioksidan Paragis mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
2. Tekanan darah tinggi - Daun dan batang yang direbus membantu menyeimbangkan dan menurunkan risiko hipertensi.
3. Masalah ginjal - Paragis meningkatkan jumlah air dalam tubuh dan mengeluarkan garam sebagai urin karena sifat diuretiknya.
4. Artritis - Oleskan daun Pargis yang dipanaskan dengan kelapa yang sudah dikerok di daerah yang terkena.
5. Diabetes - Paragis memiliki sifat antidiabetes. Minumlah tehnya secara teratur.
6. Pendarahan luka - Menghentikan pendarahan luka dengan mengoleskan campuran pada daerah yang terkena.
7. Parasit - Ini memiliki sifat pencahar yang melawan parasit dalam tubuh.
8. ISK - Minumlah daun rebus Paragis untuk menyembuhkan ISK.
9. Kista ovarium dan mioma - Kista ovarium dapat diobati dengan teh Paragis.
10. Demam - Meminum akar ketumbar Paragis menurunkan demam.
11. Keseleo - Oleskan daun Paragis cincang di daerah yang terkena.
12. Ketombe - Campur paragis dengan minyak kelapa. Gunakan itu sebagai sampo. Ini juga digunakan untuk pertumbuhan rambut dan menghentikan kerontokan rambut.
13. Disentri - Minum akar paragis rebus membantu menyembuhkan gastroenteritis (Diare dengan darah).
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Biasanya Dijadikan Pakan Ternak, Ternyata Rumput Ini Punya Banyak Khasiat, Mampu Mengobati Diabetes
Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities