Sajiansedap.com - Ketika mendengar kata penyakit kista tentu menjadi momok menakutkan.
Hal ini karena penyakit kista salah satu yang berbahaya.
Jika dibiarkan maka anda akan sulit untuk hamil.
Ya, kista bisa berakibat kemandulan bagi wanita.
Sebenarnya, ada banyak penyebab kista bisa muncul di indung telur.
Salah satunya adalah makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Lebih baik anda perhatikan makanan yang anda makan dari sekarang.
Berikut ini beberapa makanan gurih yang harus anda hindari jika masih ingin hamil.
Jangan sampai salah baca ya!
Baca Juga: Buntil Daun Singkong Recipe, Even Die-Hard Meat Maniacs Will Love This
Penyakit Kista
Setiap wanita memiliki dua indung telur di kanan dan kiri.
Setiap indung telur tersebut berisi ribuan telur yang masih muda atau folikel yang setiap bulan akan membesar.
Hanya satu folikel yang membesar sangat cepat sehingga menjadi telur yang matang.
Jika gangguan terjadi pada siklus ini, maka risiko munculnya kista pun akan meningkat.
Kista sering muncul tanpa gejala dan bisa hilang dengan sendirinya.
Kista folikel, misalnya, kebanyakan tidak memengaruhi siklus menstruasi.
Adapun kista korpus luteum timbul karena perdarahan pada waktu pelepasan sel telur.
Darah yang keluar kadang tersamar dengan darah menstruasi.
Biasanya, kista korpus luteum menyebabkan sakit di rongga panggul.
Namun lagi-lagi, banyak wanita menganggap rasa sakit itu sebagai hal yang wajar karena menstruasi.
Seharusnya, Anda curiga jika saat menstruasi, bagian dalam rongga panggul terasa sakit hebat, atau siklus haid tidak teratur.
Kunjungi dokter spesialis kebidanan dan kandungan.
Dilansir dari Kompas.com, hamil bisa mencegah tumbuhnya kista, karena saat hamil tidak terjadi ovulasi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :
Baca Juga: Resep Risoles Ayam Krim, Camilan Dengan Isian yang Bikin Ketagihan Penikmatnya
Ada juga penelitian yang menyebutkan, bahwa pil KB bisa membantu menekan risiko kista karena alasan yang sama dengan kehamilan, yaitu pil KB membuat seorang wanita tidak mengalami ovulasi.
Perbanyak makan makanan nabati, yaitu sayur dan buah segar serta menjaga kebersihan area intim juga dianjurkan sebagai tindakan pencegahan.
Nah, ada juga makanan yang harus dihindari supaya terhindari dari kista berikut ini!
Makanan Penyebab Kista
1. Makanan Manis
Makanan penyebab kista pertama yang harus dihindari adalah makanan manis.
Jenis makanan ini merupakan salah satu yang banyak digemari.
Seperti yang kita tahu bahwa gula merangsang produksi insulin yang menyebabkan kadar gula meningkat.
Kadar gula yang tinggi juga dapat merangsang pembentukan kista, atau membuatnya lebih buruk.
2. Seafood
Makanan laut atau seafood pastinya merupakan salah satu makanan yang memiliki banyak penggemar.
Sayangnya, makanan jenis ini bisa jadi makanan penyebab kista karena memiliki kadar kolesterol tinggi.
Hal tersebut akan membahayakan kesehatan tubuh wanita karena dapat memicu pertumbuhan kista di rahim.
3. Makanan Cepat Saji
Di zaman sekarang makanan cepat saji seperti ayam goreng, hamburger, mie pasta, makanan yang digoreng memang menjadi tren di kalangan masyarakat.
Karena proses memasak lebih cepat dan harganya juga cukup murah, makanan cepat saji tetap menjadi andalan untuk mengatasi perut lapar di mana mereka berada.
Baca Juga: Efek Samping Keramas dengan Air Panas Bisa Bikin Nyesel Seumur Hidup, Jangan Dilakukan Lagi!
Anda perlu tahu bahwa terlalu banyak mengkonsumsi makanan dapat berdampak fatal pada kesehatan wanita.
Karena junk food yang di konsumsi secara sering dan banyak bisa memicu kista.
4. Daging Merah
Makanan penyebab kista ovarium selanjutnya ialah daging merah baik itu daging sapi, kerbau, kambing, dan daging sapi.
Tetapi bagi penderita kista ovarium sebaiknya hindari konsumsi makanan satu ini.
Daging merah sangat berpengaruh pada pertumbuhan hormon.
Sebagai gantinya Anda bisa mengkonsumsi daging putih seperti ayam buras, bebek, angsa, dan ikan air tawar.
Jika perlu, masak dengan direbus, jangan terlalu sering di goreng atau bahkan terbakar.
Baca Juga: Makanan untuk Obat Kista, Konsumsi 6 Makanan Ini Agar Proses Penyembuhan Lebih Cepat