Efek Samping Mandi Air Hangat Ternyata Bikin Shock, Orang dengan Kondisi ini Sebaiknya Jangan Coba-coba Nekat

SajianSedap.com - Efek samping mandi air hangat pasti belum banyak yang sadar.

Efek samping mandi air hangat selama ini tak dipedulikan karena manfaatnya yang jauh lebih baik.

Padahal efek samping mandi air hangat bisa berbahaya jika ada orang dengan kondisi ini di rumah.

Menggunakan air hangat saat mandi kerap dipilih lantaran bisa menghilangkan keleahan dan memberikan sensai menangkan.

Belum lagi sehabis hujan, badan dingin, air hangatlah yang langsung disiapkan.

Padahal ada beberapa hal mengerikan bisa terjadi kalau masih nekat mandi air hangat.

Efek samping mandi air hangat

1. Kulit kering dan pecah-pecah

Mandi menggunakan air hangat memang terkadang memberikan sensai nyaman dan menenangkan.

Baca Juga: Efek Samping Makan Ikan Mujair, Salah Satunya Bikin Keluarga Di Rumah Berlinang Air Mata

Namun ternyata akibat terlalu sering mandi dengan air hangat dapat menyebabkan kulit menjadi kering.

Hal tersebut dikarenakan air panas bisa mengganggu fungsi dari kelenjar minyak di kulit.

Seperti yang diketahui, kelenjar minyak pada kulit berfungsi untuk melembabkan kulit.

Fungsi kelenjar minyak yang terganggu inilah yang menyebabkan kulit menjadi kering dan terlihat pecah-pecah.

2. Kulit terbakar dan iritasi

Ketika terkena air panas, reseptor pada kulit akan segera mengirim sinyal ke otak untuk segera melakukan gerakan refleks menghindari air panas tersebut.

Ini menyebabkan hampir tidak mungkin kulit terbakar ketika sedang mandi air panas.

Namun, ini bisa saja terjadi pada beberapa kelompok.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 Baca Juga: Efek Samping Masak Sarden di Wajan Besi, Bisa Datangkan Petaka Mengerikan Untuk Kesehatan Satu Keluarga

- Pada Bayi

Kulit bayi sangat berbeda dari kulit orang dewasa sehingga akan sangat rentan terhadap banyak hal.

Selain karena kulitnya yang rentan dan sensitif, bayi tidak bisa memberikan respons jika suhu yang diterimanya terlalu panas.

- Penderita Diabetes

Orang dengan diabetes yang mengalami kerusakan pada saraf atau biasa disebut diabetic neuropathy dapat memiliki kemampuan dan kepekaan dalam merasakan panas yang menurun dibanding orang normal.

Jika orang normal akan sadar dan kepanasan di suhu tertentu, bisa saja orang dengan diabetes tidak merasakan hal tersebut.

Namun setelah selesai mandi, kulitnya sudah memerah seperti terbakar.

3. Tekanan darah turun tiba-tiba

Pembuluh darah dapat melebar karena suhu yang panas.

Baca Juga: Harus Cek Dokter, Sering Nyeri di Bagian Tumit Setelah Bangun Tidur Bisa Jadi Tanda Hal Mengerikan ini Sudah Mengintai Tubuh

Ini menyebabkan aliran darah yang semakin deras.

Namun, pada suhunya berlebih serta durasi yang terlalu lama, pembuluh darah di seluruh tubuh akan mengalami pelebaran yang semakin parah.

Ini akan menyebabkan penurunan tekanan darah.

Untuk mengatasi hal tersebut, jantung akan memompa lebih cepat dan lebih keras lagi.

Bagi penderita tekanan darah rendah, hati-hati karena bisa jadi penderita akan mengalami pusing hingga hilangnya kesadaran.