Amit-Amit Kalau Meledak, Begini Lah Cara Mudah Bedakan Tabung Gas Palsu dan Asli, Emak-Emak Wajib Catat!

By Gusthia Sasky T, Senin, 25 Juli 2022 | 15:10 WIB
Agar gak ketipu baiknya Anda tahu cara bedakan tabung gas palsu dan asli. (Kompas)

SajianSedap.com - Apakah Anda tahu cara bedakan tabung gas palsu dan asli?

Kalau belum, baiknya Anda segera tahu gimana cara bedakan tabung gas palsu dan asli.

Kalau Anda tahu cara bedakan tabung gas palsu dan asli, Anda gak akan tertipu oleh padagang nakal.

Gak hanya itu, jika Anda paham cara bedakan tabung gas palsu dan asli tentu akan lebih aman ya.

Ya, tentu kalau Anda beli tabung gas asli peluang tabung gas untuk bocor atau meledak jadi kecil ya.

Sebab kalau Anda sampai terbeli tabung gas yang palsu malah bisa bahaya untuk keluarga.

Bahkan bisa saja malah bikin rumah jadi hangus terbakar.

Lantas gimana ya cara bedakan tabung gas palsu dan asli? 

Yuk langsung simak artikel ini untuk cari tahu jawabanya.

Baca Juga: Enjoying F&B in a Serene Park: Urban Farm at PIK 2 Returns With More Foods, More Fun Activities

Cara Bedakan Tabung Gas Palsu dan Asli

Kabar mengenai dua pemuda yang terekam dalam video tengah membongkar tabung gas LPG 3 kg ramai dibicarakan di media sosial sejak Minggu (15/9/2019).

Pasalnya, mereka merasa ditipu dengan isi tabung gas yang diduga merupakan air biasa. Sehingga mereka membuka segel dan mengeluarkan isi tabung menggunakan regulator.

Tidak hanya itu, dalam video juga disebutkan bahwa tabung gas LPG 3 kg dengan segel merah adalah barang palsu.

Tabung gas palsu dan asli bisa dilihat dari ciri-ciri ini.

Saat dikonfirmasi, VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman mengungkapkan bahwa tabung gas LPG 3 kg memang berisi zat cair.

"Namanya LPG, itu kan liquified memang itu isinya air. Jadi nantinya air akan berubah menjadi gas ketika ada tekanan tertentu," ujar Fajriyah saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (17/9/2019).

Soal warna segel, ia juga menyampaikan bahwa tidak benar jika segel berwarna merah adalah tabung gas LPG palsu.

Fajriyah menjelaskan bahwa tutup gas ada yang berwarna biru dan merah dan secara umum terbagi menjadi dua jenis, yakni seal cap dan plastic wrap.

"Seal cap digunakan menutup valve tabung LPG yang sudah diisi di mana warnanya sesuai dengan stasiun pengisian di wilayah tertentu. Plastic wrap merupakan plastik yang menutupi sealcap sebagai identitas agen untuk mendistribusikan tabung LPG 3 kg," ujar Fajriyah.

Baca Juga: BERITA POPULER : Fungsi Lingkaran Merah Pada Tabung Gas Sampai Manfaat Keramas dengan Garam

Meski begitu, Fajriyah mengimbau masyarakat untuk mengecek tabung saat membeli tabung LPG.

Adapun hal yang perlu diperhatikan ketika membeli tabung LPG, yakni berat tabung dan isi sesuai ketentuan, dilengkapi dengan seal yang dalam kondisi baik, dan membeli melalui jalur resmi seperti, SPBU, agen, dan pangkalan resmi.

Selain itu, untuk mengecek apakah tabung LPG mengalami kebocoran atau tidak, bisa dengan mencelupkan badan tabung ke air.

"Bila tidak ada gelembung yang muncul, maka pertanda tidak ada kebocoran," ujar Fajriyah.

Diketahui, ciri-ciri disfungsi tabung LPG yang secara umum, yakni tercium bau LPG menyengat, terdapat bunga es pada titik kebocoran di tabung LPG, terdengar bunyi mendesis pada regulator, dan muncul gelembung udara dari titik kebocoran jika diusap dengan air sabun.

Saat disinggung terkait perbedaan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk elpiji 3 kilogram, Fajriyah menjelaskan pemberlakuan HET tergantung wilayahnya.

"HET LPG 3 kg berbeda-beda di setiap wilayah, tergantung dari ketetapan masing-masing Pemda. Untuk wilayah Jakarta misalnya HET-nya adalah Rp 16.000 per tabung," kata dia.

Harga yang lebih tinggi dari HET, imbuhnya biasanya ditemukan di tingkatan pengecer. Oleh karena itu, pihaknya menyarankan kepada konsumen untuk membeli gas LPG di agen dan pangkalan resmi.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Baca Juga: Biasa Dilakukan Orang-orang, Menggoyang Tabung Gas Sebelum Dipasang Katanya Bisa Bikin Meledak, Benar Nggak Sih?

Arti atau Fungsi Lingkaran Merah Pada Tabung Gas

Dikutip dari Antara via Kompas.com, informasi ini dijelaskan oleh Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR IV, Andar Titi Lestari.

Ia menjelaskan kalau lingkaran merah di tabung gas LPG merupakan penanda bahwa produk tersebut masuk dalam kategori mudah terbakar.

Ketentuan penandaan simbol warna merah tersebut karena Pertamina mengikuti aturan yang ditetapkan pada produk berlabel Standar Nasional Indonesia (SNI).

Di mana dalam SNI disebutkan, bahwa semua produk yang mudah terbakar wajib menyantumkan simbol warna merah pada kemasannya.

Andar berujar, untuk mengetahui apakah tabung gas LPG masih aman atau tidak sebenarnya bisa dilakukan dengan berbagai cara.

Beberapa ciri tabung gas yang mengalami kebocoran salah satunya adalah adanya tercium bau menyegat pada area di sekitar gas.

Namun apabila baunya tidak terlalu terasa, untuk memastikannya, tabung LPG bisa direndam di dalam air.

Kebocoran tabung bisa dilihat apabila ada gelembung air yang muncul.

Baca Juga: CATAT! Ini Cara Hemat Tabung Gas 3 Kg Ala Warkop Pinggir Jalan, Uang Belanja Bulanan Bisa Buat Shopping!

Ciri lainnya, tabung gas yang tidak aman adalah adanya bunyi mendesis pada regulator, terdapat bunga es pada titik kebocoran, dan muncul gelembung apabila titik kebocoran diusap dengan air sabun.

Untuk memastikan mendapatkan tabung gas LPG yang aman, pelanggan diharapkan hanya membeli tabung yang kondisi segel kemasannya masih terkunci rapat.

Baca Juga: Emak-emak Gak Perlu Suruh Suami, Ini 6 Cara Memasang Tabung Gas LPG Agar Aman dan Tak Takut Meledak, Sekali Coba Langsung Bisa!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Hati-hati Tabung Gas Palsu, Ini Ciri-cirinya