Banyak teori-teori dan kepercayaan yang diturunkan dari generasi pendahulu alias orang tua kepada anaknya.
Mitos ini terus diturunkan dari generasi ke generasi.
Salah satunya adalah mitos yang berhubungan dengan fengshui.
Ilmu fengshui adalah ilmu yang berasal dari kepercayaan masyarakat China yang hingga saat ini masih terus digunakan.
Salah satunya adalah kepercayaan bahwa untuk memiliki keturunan atau anak yang banyak, maka sang calon ibu harus rajin mengonsumsi buah delima.
Bahkan di dalam rumah pun perlu adanya persediaan buah tersebut.
Lebih dari itu, jika memunginkan fengshui rumah didukung dengan adanya pohon delima.
Dalam buku yang berjudul ‘Membongkar Mitos Feng Shui’, Pakar Fengshui, Xiang Yi menyatakan bahwa delima adalah buah yang unik.
Alasannya karena di dalmnya terdapat banyak biji yang kemudian dianggap sebagai lambang dari sel telur.
Hal inilah yang kemudian membuat orang percaya bahwa buah delima sebagai buah yang bisa menghadirkan banyak keturunan.
Orang zaman dulu percaya bahwa setiap anak yang lahir membawa keberuntungan, alias ‘banyak anak, banyak rezeki’.