Bukan Sehat Malah Dirawat, Jangan Lagi Beli Tempe Kalau Ada Orang dengan Kondisi ini Di Rumah, Justru Mematikan

By Raka, Sabtu, 3 September 2022 | 18:59 WIB
Orang dengan kondisi ini dilarang keras makan tempe karena membahayakan (Freepik)

SajianSedap.com - Semua pasti suka makan tempe.

Tempe sendiri jadi favorit orang Indonesia.

Mau ditumis apalagi digoreng, sudah pasti jadi rebutan keluarga di rumah.

Harganya pun murah meriah dan bisa didapat dimana saja.

Makan nasi putih dengan tempe saja sudah nikmat dan kenyang.

Meski kaya akan manfaat, ternyata tempe juga bisa membawa bencana.

Terutama dimakan orang dengan kondisi ini.

Orang yang Dilarang Makan Tempe

Dikenal enak dan memiliki harga yang murah ternyata tempe malah tak bisa dikonsumsi oleh beberapa orang.

Baca Juga: Uban Bisa Sirna Hingga ke Akar, Rahasianya Cuma Modal Tempe Ampuh Buat Rambut Hitam Bak Muda Lagi, Begini Caranya

Sebab jika sampai tempe dikonsumsi oleh orang dengan kondisi ini malah bisa jadi bahaya.

1. Orang dengan Anemia

Orang yang menderita anemia

Meski dianggap bergizi, beberapa makanan ternyata tidak boleh dimakan secara berlebihan dan salah satunya adalah tempe .

Tempe memang dikenal rendah kalori.

Ia juga dipercaya bisa mengendalikan kadar kolesterol dalam darah dan menormalkan tekanan darah tinggi.

Tetapi, mengonsumsi makanan yang terbuat dari kedelai terlalu sering juga tidak baik untuk kesehatan.

Hal ini bisa menyebabkan zat besi yang susah terserap dan berakibat anemia atau kurang darah.

Oleh sebab itulah, pada seseorang yang mengidap anemia tidak dianjurkan untuk mengonsumsi tempe secara berlebih.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 Baca Juga: Pasti Bikin Nagih, Begini Cara Bikin Orek Tempe yang Garing Seharian Meski Sudah Dingin, 1 Hal Ini Jangan Dilewatkan

2. Penderita Asam Urat

Asam urat

Penderita asam urat juga tak boleh berlebihan mengonsumsi tempe.

Melansir Health Line seperti dikutip dari Kompas.com, dalam banyak kasus, penyebab pasti penyakit asam urat atau hiperurisemia tidak diketahui.

Dokter percaya kondisi itu mungkin terjadi karena kombinasi faktor keturunan, hormonal, dan makanan.

Nah, melansir Buku Menu dan Resep untuk Penderita Asam Urat (2008) oleh Rita Ramayulis, DCN, M.Kes dan Ir. Trina Astuti, MPS., makanan sehari-hari lebih kurang mengandung 600-1.000 mg purin setiap harinya.

Pada seseorang yang memiliki faktor risiko penyakit asam urat atau pada kasus penderita asam urat, kandungan purin pada makanan sebaiknya dibatasi kira-kira 100-150 mg.

Berikut ini beberapa makanan yang mengandung purin tinggi (100-1.000 mg purin per 100 gram bahan) yang patut diwaspadai karena bisa menjadi makanan penyebab asam urat.

Mulai dari alkohol, bebek, angsa, ikan sarden, makarel, kerang, kepiting, jeroan, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Tak Sengaja Simpan Tempe yang Baru Dibeli Dekat Garam, Emak-emak ini Kaget Setengah Mati Besoknya Lihat Hal ini

Nah, kacang kedelai sebagai bahan baku pembuatan tempe ternyata memiliki kadar purin sedang yang yaitu sekitar 9-100 mg purin per 100 gram bahan.

Namun, kalau diolah dengan cara digoreng atau ditambahkan bahan lain seperti garam, tahu bisa berubah jadi mengandung purin tinggi.

Karena itu, penderita asam urat sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi tahu dan tempe sebagai olahan dari kacang kedelai itu sendiri.