"Posisi rahim Anda tidak terkait dengan kesuburan, dan rahim terbalik tidak akan memengaruhi kemampuan Anda untuk hamil," jelasnya dikutip dari RMA Network.
Dr Marcy menambahkan kehamilan dengan kondisi rahim apapun akan bisa berhasil selama anda dan pasangan tidak memiliki masalah kesuburan.
Adapun cara cepat hamil jika anda memiliki kondisi rahim terbalik adalah dengan memastikan sperma mencapai rahim dan saluran tuba falopi.
Sebab kehamilan dapat terjadi ketika sperma mencapai rahim dan saluran tuba kemudian bertemu dengan ovum.
Ini tergantung pada kualitas sperma dan integritas serviks dan tuba, bukan kemiringan rahim.
Dengan kata lain, pemilik rahim terbalik bisa mencoba cara cepat hamil dengan memperhatikan faktor seperti:
1. Sperma motil pasangan baik
Sperma harus memiliki kualitas yang baik untuk mencapai ke rahim dan tuba falopi.
Selain itu, jumlah sperma berenang juga harus memiliki kecepatan rata-rata hingga tinggi untuk mendukung terjadinya pembuahan.
2. Serviks dan lendir dalam kondisi baik
Jika serviks anda normal dan menghasilkan jenis lendir yang tepat, serta anda berovulasi dengan baik maka posisi rahim tidak akan berpengaruh banyak.
Anda dengan rahim terbalik bisa tetap hamil asalkan serviks dan lendirnya normal.
Jadi tenang saja ya!